Ketua Komisi I DPRD Trenggalek, Sukaji
TRENGGALEK, FaktualNews.co – Aset Pemkab Trenggalek, masih menjadi catatan pada Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Bahkan terkesan tidak ada perbaikan dalam mengelola sistem, sehingga perlu adanya perbaikan sistem serta pencermatan dan kejelasan dalam memasukkan aset dalam buku aset Pemda.
“Permasalahan aset memang perlu waktu dalam penyelesaiannya dan memang belum semua aset Pemda itu tercatat. Faktanya ada aset Pemda, namun belum tercatat di buku aset Pemda,” ucap Ketua Komisi I DPRD Trenggalek Sukadji, Rabu (11/7/2018).
Dipaparkan, untuk masuk pada pembukuan aset Pemda ini butuh kejelasan, berapa nilainya kapan diperoleh dan statusnya bagaimana.
“Maka perlu kejelasan, jadi tidak bisa memasukkan aset dalam sebuah buku aset tanpa diketahui asal muasalnya darimana, besarnya berapa serta nilainya berapa,” imbuhnya.
Sukaji menambahkan, dalam hal ini Aset akan terus dilakukan penyelesaian secara serius dengan cara terus melaksanakan koordinasi antara OPD, TAPD dan DPRD agar tidak ada persoalan dikemudian hari.
