Dr Ronald ST MM selaku Vice President for Academic Affairs UPH Surabaya menerima cinderamata dari DJP Kanwil Jatim I usai peresmian Tax Center.
SURABAYA, FaktualNews.co – Tax Center di UPH Surabaya akan dikemas sebagai pusat edukasi perpajakan bagi masyarakat luas. Terutama mengedukasi para mahasiswa yang ada di kampus tersebut sebagai cikal bakal pelaku ekonomi di masa yang akan datang.
“Bagaimana mahasiswa yang akan menjadi pelaku usaha di kemudian hari, aware atau sadar pentingnya pajak bagi pembangunan negara,” imbuh Dr Ronald ST MM selaku Vice President for Academic Affairs UPH Surabaya, Kamis (19/7/2018).
Tax Center juga menyediakan layanan konsultasi pajak gratis bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Karena Ronald beranggapan, selama ini pelaku UMKM banyak yang merasa takut untuk membayar pajak.
“(Tax Center) nanti mengedukasi pelaku-pelaku UMKM, menjelaskan bahwa pajak ini sangat penting dan jumlahnya pun tidak akan memotong part yang besar,” lanjutnya.
Nantinya, para konselor yang terlibat di Tax Center berasal dari dua institusi tersebut yakni, dari DJP Kanwil I Jatim dan dari akademisi UPH.
“Tim nanti kombinasi, jadi hal-hal yang bisa kami tangani secara mandiri akan ditangani dari dosen UPH. Namun, jika ada hal-hal yang perlu dikonsultasikan ke Dirjen Pajak (mereka) yang akan menjelaskan,” tutupnya.
Tax Center baru saja diresmikan di UPH Surabaya oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kanwil Jatim I siang tadi, pusat layanan pajak tersebut merupakan ke 10 dan tergabung dalam Forum Tax Center Surabaya.
Selanjutnya, pihak DJP Kanwil Jatim I akan kembali membukan pusat layanan pajak yang sama di Universitas Bung Tomo Surabaya dalam waktu dekat.
