Polisi Ungkap Peredaran Kosmetik Palsu di Situbondo
SITUBONDO, FaktualNews.co – Peredaran kosmetik palsu berbagai merk di Situbondo, Jawa Timur, berhasil diungkap aparat kepolisian resort (Polres) setempat.
Selain kosmetik, polisi juga mengungkap peredaran jamu ilegal dan rokok tanpa cukai, Sabtu (21/7/2018). Seorang warga bernama Sasmito (41), warga Kelurahan Ardirejo, Kecamatan Panji, Situbondo juga ikut diamankan polisi.
Informasi yang dihimpun, pengungkapan ini berkat adanya informasi masyarakat yang mengetahui peredaran kosmetik palsu yang diproduksi Sasmito di sejumlah toko di Situbondo.
Setelah menerima informasi tersebut, unit patroli Satsabhara dan unit Intelkam Polres Situbondo, mereka langsung melakukan penyelidikan, hingga akhirnya menghadang mobil Panther berwarna hijau bernopol P 1017 EE, yang dikemudikan oleh Sasmito di Jalan Gunung Arjuno, Mimbaan, Situbondo.
Setelah digeledah ternyata di dalam mobilnya ditemukan sejumlah barang bukti rokok tanpa cukai merk Scoot sebanyak 30 dus, 360 buah krim placenta dan 170 sachet jamu berbagai merk. Selanjutnya, petugas menggeledah rumah Sasmito di perumahan bukit Sema, Situbondo.
Nah, di komplek perumahan korban banjir di Kelurahan Ardirejo, petugas berhasil krim placenta sebanyak 552 buah, 1 dus kecil berisi label krim placenta, 19 pack krim kosmetik dari berbagai merk, sebanyak 45 buah krim DR warna merah dan hitam, 1 timba putih berisi krim placenta, 1 tempat plastic, 2 sendok (kayu dan plastic), 922 pack jamu dari berbagai merk, 160 botol jamu dari berbagai merk dan 37 dus jamu dari berbagai merk.
Kasubag Humas Polres Situbondo, Iptu Nanang Priyambodo mengatakan, sejumlah barang bukti itu diamankan pada dua TKP yang berbeda oleh petugas gabungan antara Satsabhara dengan Satreskoba Polres Situbondo.
“Untuk pengembangan kasusnya. Saat ini pemilik pemilik barang bukti ribuan kosmetik, jamu dan ilegal bernama Sasmito masih diminta keterangannya oleh penyidik. Bahkan, untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, Sasmito langsung dijebeloskan ke sel Mapolres Situbondo,” tuturnya singkat, Sabtu (21/7/2018).