Pembalap Monster Tech 3, Hafizh Syahrin (kiri) dan Dato' Razlan Razali, CEO Sepang International Circuit.
FaktualNews.co – Tim balap Malaysia, SIC Racing, memastikan keterlibatan jangka panjang proyek MotoGP, dengan kontrak berdurasi delapan tahun.
Skuat milik Sepang International Circuit saat ini berkompetisi di kelas Moto3 bersama Adam Norrodin dan Ayumu Sasaki, serta Moto2 dengan Niki Tuuli, melengkapi keterlibatannya dalam Grand Prix, yakni promosi ke MotoGP.
Nota kesepahaman (Memorandum of Understanding) juga telah ditandatangani SIC Racing dengan Yamaha, yang mana mereka akan mengisi slot grid kelas premier dan usai mengambil alih Angel Nieto Team. Dua motor Yamaha YZR-M1 pun siap diturunkan musim depan.
SIC mengonfirmasikan bahwa proyek MotoGP rupanya bersifat jangka panjang. Mereka mengungkapkan, pihaknya mengikat kontrak berdurasi delapan tahun dengan Dorna Sports, meski awalnya hanya mendapatkan opsi hingga 2021.
“Tentu saja, ini adalah proyek menarik. Sesuatu yang tak kami rencanakan tahun depan, namun ini kesempatan yang tak bisa kami abaikan. Bersama dengan sponsor utama kami, yang belum dapat kami sebutkan saat ini, kami akan melihat beberapa opsi pembalap,” ucap CEO Sepang, Dato’ Razlan Razali dalam konferensi pers event SIC Regional Tour Jakarta.
“Saya tidak dapat mengonfirmasikan nama pembalap dan sponsor sekarang, tapi saya bisa konfirmasikan bahwa SIC akan berpatisipasi di kategori MotoGP pada 2019. Jadi, tahun depan kami akan memiliki tim balap di semua kategori, MotoGP, Moto2 dan Moto3.
Ketika ditanya perihal kontrak berdurasi delapan tahun, terutama siapa yang meminta, apakah dari pihak SIC Racing atau Dorna, Razlan menjawab: “Kami meminta kepada Dorna, sebenarnya sampai 2021. Tapi kami meminta tambahan (kontrak) selama lima tahun.”
“Kontrak biasanya tiap lima tahun, dan ini keseimbangan kontrak tiga tahun sampai 2021. Tapi saya ingin memasukkan ke dalam kontrak selama lima tahun lagi. (Jadi) delapan tahun,” tandasnya.
