Korban pengeroyokan oknum suporter, Iqbal, masih tergolek lemas di rumahnya.
JOMBANG.FaktualNews.co- Hingga kini, korban pengeroyokan oknum suporter Arema, Iqbal (14) warga jalan Kertanegara Rt 01 Rw 07, Dusun Kwijenan , Desa Jelakombo, Kabupaten Jombang, Jatim, belum mendapat perhatian dari manajemen PSID Kabupaten Jombang.
Saat dikunjungi empat orang koordinator suporter PSID Sabtu (28/7/2018) pagi, Iqbal masih nampak terbujur lemah dirumahnya. Pelajar MTSN 1 Plandi masig terlihat bekas jahitan di alis dan bibir serta satu gigi yang tanggal serta memar di bagian punggungnya.
Ayah Iqbal, Bagus Suprayitno (45)menjelaskan tentang rangkaian peristiwa pengeroyokan terhadap putranya tersebut. Dikisahkan, ketika Rabu (26/7/2018)lalu, selepas maghrib. Ada tetangganya memberikan informasi jika Iqbal menjadi korban pengeroyokan.
Mendapat informasi tersebut, Bagus langsung mendatangi lokasi Iqbal dikeroyok di jalan Gatot Soebroto, Jombang. ” Saat itu juga Iqbal langsung saya bawa ke RSUD Jombang. Alhamdulillah setelah mendapat perawatan diperbolehkan pulang, ” ujar Bagus kepaad FaktualNews.co.
Selain menderita sejumlah luka robek dan memar. Motor milik korban juga dirusak pelaku pengeroyokan. Atas peristiwa tersebut, Bagus melaporkan ke Mapolsek KOta Jombang. ” Semoga polisi segera bisa menangkap pelakunya, ” kata Bagus lagi.
Bagus menambahkan, pihaknya merasa berterima kasih terhadap kepedulian koordinator suporter PSID Jombang, yang menngunjungi Iqbal di rumahnya. ” Terima kasih kepada koordinator suporter PSID yang telah menjenguk Iqbal. Kalau dari pihak manajemen PSID, ndak tahu. Sampai sekarang belum menjenguk Iqbal, ” pungkas Bagus.
