FaktualNews.co

Dua Remaja Mojokerto Tewas Disambar KA Doho di Tulungagung

Peristiwa     Dibaca : 1404 kali Penulis:
Dua Remaja Mojokerto Tewas Disambar KA Doho di Tulungagung
FaktualNews.co/Istimewa/
Warga memadati lokasi kecelakaan KA di Tulungagung

TULUNGAGUNG, FaktuaNews.co – Dua orang remaja asal Kabupaten Mojokerto, tewas usai tertabrak kereta api (KA) Doho di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Desa Plosokandang, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Senin (30/7/2018).

Keduanya diketahui bernama M Ybni Azis (18) asal Glatik, Kecamatan Ngoro dan Ahmat Taufiq (18) warga Watusari, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Dua remaja tersebut merupakan mahasiswa baru di IAIN Tulungagung.

Menurut saksi mata di lokasi kejadian, peristiwa itu bermula saat keduanya remaja yang mengendarai sepeda motor Megapro dengan nomor polisi (Nopol) S 6740 PO, melaju dari arah selatan ke utara. Nahas saat di perlintasan KA tanpa palang pintu, tepatnya 20 meter dari pintu belakang kampus IAIN Tulungagung, sepeda motor yang ditumpangi keduanya tertabrak KA Doho.

“Saya lagi kerja benerin rel, tiba-tiba ada teriakan awas ada kereta. Setelah saya menoleh, sepeda motor itu hendak tertabrak KA Doho,” kata Slamet saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (30/7/2018).

Sontak melihat kecelakaan itu, ia pun lantas mendatangi lokasi yang berjarak sekitar 50 meter dari tempatnya berdiri. Ketika itu, kondisi kedua remaja itu cukup mengenaskan. Sedangkan sepeda motor yang dikendarai keduanya dalam keadaan ringsek tak berbentuk.

“Sepertinya mereka ragu-ragu. Karena sepeda motornya sempat melambat saat di atas rel. Yang satu sepertinya sudah meninggal, karena tidak bergerak sama sekali, sedangkan satu remaja lainnya, masih gerak-gerak, tapi sudah sekarat,” paparnya.

Beberapa warga pun langsung melaporkan kejadia itu ke pihak kepolisian. Tak lama, polisi tiba di lokasi. Dua remaja itupun langsung dibawa ke RSUD dr Iskak Tulungagung untuk dilakukan visum.

Belakangan diketahui, keduanya merupakan calon mahasiswa IAIN Tulungagung. Dua remaja asal Bumi Majapahit itu baru saja diterima di kampus negeri itu. Azis diterima di jurusan Manajemen Syariah, sedangkan Taufiq diterima di jurusan Tadris Biologi.

“Rumahnya Mojokerto. Kabarnya keduanya baru saja daftar ulang di IAIN. Kasihan sekali mereka,” tandasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin