Anggota Polres Ngawi saat mengikuti gerakan bebas buta baca Alquran.
NGAWI, FaktualNews.co – Kepolisian Resort (Polres) Ngawi, Jawa Timur, membuat gebrakan buta baca Alquran bagi anggota kepolisian di Polres setempat.
“Gerakan buta baca Alquran itu, untuk mensukseskan revolusi mental bagi anggota Polres Ngawi,” kata Kabag Sumda, Kompol Bahrun Nasikin, Selasa (31/7/2018).
Oleh karenanya, lanjut Nasikin untuk mengentaskan anggota Polres Ngawi akan buta baca Alquran. Pihaknya, rutin mendatangkan takmir masjid jami setempat.
“Anggota harus didekatkan dengan Allah. Nah, kalau setiap hari setiap saat ingat kepada Tuhan, mereka akan merasa ada yang mengawasi,” tambahnya.
Penanaman akan kebiasaan untuk selalu ingat akan Tuhan, menurut Nasikin dapat membuat anggota Polres Ngawi berpikir kembali apabila akan melakukan suatu pelanggaran. Demikian yang akan menjadi harapan dari jajaran Polres Ngawi dalam membentuk karakter anggotanya.
“Memang kami sengaja menekankan untuk setiap anggota harus tertib melakukan salat wajib lima waktu, dan itu juga salah satu cara untuk mengecek keberadaan anggota,” tegas dia.
Untuk kegiatan pemberantasan buta baca Al Quran diharapkan akan terus berlanjut, hingga pergantian pimpinan dan seterusnya kegiatan tersebut menjadi rutinitas di Polres Ngawi.
