Politik

Sisihkan Hasil Kerja Untuk Kampanye, Tukang Ojek Online Jember Siap Warnai Pileg 2019

JEMBER, FaktualNews.co – Menjadi seorang tukang ojek online, tidak menyurutkan niat Dedi Wijarmoko untuk menjadi seorang wakil rakyat. Dengan niat dan biaya semampunya, pria kelahiran Jember, 15 Juni 1987 itu, akan berjuang dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2019 melalui Partai Demokrat, tempatnya dia dulu belajar dan mengenal tentang ilmu politik.

“Saya maju dalam Pileg 2019 ini, dengan biaya nekat, istilahnya Bonek (Bondo nekat). Karena ada dorongan dan dukungan, akhirnya saya niat. Kata teman-teman, kalau niat lanjutkan, masalah biaya nomor 2,” kata Dedi saat ditemui FaktualNews.co, Kamis sore (2/8/2018).

Pria yang telah berkeluarga dan mempunyai dua orang anak ini, memiliki niat untuk memperjuangkan hak tentang pendidikan dan kesehatan yang harus diperjuangkan untuk rakyat. Pasalnya menurut Dedi, pelaksanaan tentang hak tersebut, belum tersampaikan semuanya oleh rakyat secara merata.

“Saya niat untuk menjadi wakil rakyat motivasinya untuk memperjuangkan tentang hak rakyat untuk mendapatkan kesehatan dan pendidikan yang layak,” katanya. Padahal diketahui, lanjut Dedi, Undang-Undang sudah secara tegas mengamanatkan, rakyat harus mendapat hak yang sama terhadap kesehatan dan pendidikan.

“Tidak dibeda-bedakan, namun yang saya ketahui kenyataannya tidak seperti itu. Sehingga nantinya akan saya cari apa persoalannya, dan solusinya terkait hal itu. Namun nanti, semoga niat baik saya ini dikabulkan oleh Allah Subhanahuwataallah,” tandasnya. Pria lulusan SMA ini juga mengakui, untuk memuluskan jalannya menuju kursi anggota dewan, kemudian menjadi seorang wakil rakyat memang tidak mudah.

Diakui, awalnya ia pesimis, namun kemudian dirinya meyakinkan diri sendiri jika niat baik pasti akan ada jalan. Untuk memenuhi kebutuhan nantinya saat proses pencalegan, Dedi telah menyisihkan sedikit penghasilan untuk ditabung. Digunakan untuk membeli alat-alat peraga pemilu, ataupun kebutuhan lain untuk menyampaikan (visi dan misinya) kepada masyarakat luas,” ungkapnya.

Dedi maju sebagai calon legislatif (caleg) dari Partai Demokrat di Dapil 6 dengan nomor urut yang sama. “InsyaAllah saya maju di Dapil 6 nomor urut 6. Awalnya muncul niat menjadi caleg itu, saat sudah mengenal Partai Demokrat tahun 2012,” katanya.

Menurut Dedi, dirinya pernah bekerja sebagai OB di rumah mantan Ketua DPC Demokrat Jember, Saptono Yusuf. “Disana saya juga belajar tentang partai dan mencari pengalaman tentang ilmu politik, sehingga bisa membawa saya maju di Pileg ini,” pungkasnya. (Hatta)