FaktualNews.co

Warga Jakarta Ditemukan Tewas Dalam Kamar Kos di Jember

Peristiwa     Dibaca : 938 kali Penulis:
Warga Jakarta Ditemukan Tewas Dalam Kamar Kos di Jember
FaktualNews.co/Hatta/
Petugas kepolisian saat melakukan olah TKP.

JEMBER, FaktualNews.co – Warga Jalan Kertajaya, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, dikejutkan dengan adanya jasad yang sudah membiru di dalam kamar kosnya, Senin (6/8/2018).

Jasad tersebut adalah bernama Topik Diansyah (39) warga Jalan Kota Bambu Utara, Kota Bambu Utara, Kecamatan  Palmerah, Jakarta Barat.

Informasi yang dihimpun FaktualNews.co, korban pertama kali ditemukan M Eko Wahyudi (29) penjaga kos asal Desa Wonojati, Kecamatan Jenggawah. Saat itu, Eko hendak bekerja. Namun dia tidak melihat korban.

“Biasanya dia (korban, red) saat jam kerja, sudah nongkrong di depan kamar kos. Tapi hari ini, dia tidak ada,” kata Eko saat dimintai keterangan polisi.

Selanjutnya Eko mengetuk kamar korban, namun tidak ada jawaban. Mengetahui tidak ada jawaban meskipun dipanggil berkali-kali, Eko pun langsung membuka pintu kamar, kebetulan saat itu, pintu kamar kos korban tidak terkunci.

Eko terkejut, karena mendapati korban sudah tergeletak di lantai dengan hanya menggunakan celana kolor saja.

“Warna kulitnya pun sudah membiru dan perutnya membengkak,” kata Eko.

Selanjutnya Eko menghubungi pemilik kos dan diteruskan ke Polsek Kaliwates dan Polres Jember.

Petugas yang datang, langsung memasang Police Line dan melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Selain itu, sejumlah saksi juga dimintai keterangan, mayat korban pun selanjutnya dibawa ke RSD dr Soebandi Jember untuk diotopsi.

Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo melalui Kasat Reskrim AKP Erik Pradana, membenarkan kejadian itu. Namun sejauh ini, pihaknya belum bisa memastikan penyebab pasti kematian korban.

“Kita belum berani menyimpulkan kematian korban, nunggu hasil otopsi yang dilakukan petugas medis rumah sakit,” kata Erik saat di lokasi kejadian. (Hatta)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin