Jalan Lingkar Selatan Pasuruan Telan Anggaran Rp 6 Miliar
PASURUAN, FaktualNews.co – Program pembangunan lanjutan Jalan Lingkar Selatan (JLS) di wilayah Oro-Oro Ombo Wetan, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, terus diupayakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan.
Saat ini jalan penghubung di barat Kecamatan Rembang sepanjang 600 meter dengan lebar 6 meter tersebut, mulai digarap pengerjaannya.
Pengerjaan proyek menggunakan anggaran APBD Provinsi Jatim, mencapai Rp 6 miliar itu, mulai dikerjakan sepekan ini.
“Pengerjaan proyek JLS lanjutan ini, sudah dilakukan sepekan lalu dengan menggunakan anggaran APBD Jatim tahun 2018,” ujar Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan, Senin (13/8/2018).
Menurutnya jalan alternatif tersebut dikerjakan mulai dari Masjid Rembang hingga ke barat rel Kereta Api. “Selain itu juga dilakukan pelebaran jalan yang semula hanya 4 meter menjadi 6 meter juga pelebaran beberapa jembatan-jembatan di sungai kecil. Karena kebanyakan menyempit. Sehingga dilaksanakan penyesuaian,” ungkapnya.
Diketahui, Pemkab Pasuruan merencanakan pembangunan JLS untuk memecah kemacetan di wilayah Bangil. Jalan itu bakal diwujudkan dari persimpangan tiga Blawi, Rembang, Oro-Oro Ombo Wetan, Oro-Oro Ombo Kulon, Sidowayah, hingga Yonkav, Kecamatan Beji. Pembangunan jalan ini menggunakan anggaran non APBD Kabupaten Pasuruan.
Saat ini, progres pembangunan baru sekitar 14 kilometer lebih dengan anggaran yang dikeluarkan mencapai kisaran Rp 25 miliar, mencakup kawasan Blawi hingga Oro-Oro Ombo Wetan. Pemkab sendiri berencana untuk menyelesaikan pembangunan jalan di Oro-Oro Ombo Wetan yang masih tersisa 1 kilometer yang membutuhkan anggaran Rp 10 miliar.
