Advertorial

Kapal Baru Milik Pemkab Sumenep, Resmi Dilaunching

Wabup Fauzi-Ini Kado Luar Biasa Untuk Masyarakat

SUMENEP, FaktualNews.co – Kapal baru milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, resmi dilaunching. Acara peluncuran KMP Dharma Bahari Sumekar III bertempat di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, selasa, (14/08/2018).

Dalam peluncuran tersebut, dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, Anggota komisi V DPR RI Ir. H. Bambang Harjo S, Kajari sumenep, Panca Wahyudi Hariadi, SH. MH, Direktur utama PT. Adiluhung Saranasegara Indonesia, Pimpinan OPD Sumenep, dan kepala kantor utama tanjung perak Surabaya.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sumenep Achmad Fauzi menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu suksesnya pembuatan KMP. Dharma Bahari Sumekar III milik Pemerintah Kabupaten Sumenep ini.

“Secara khusus, ucapan terima kasih saya kepada Direktur utama PT. Adiluhung Saranasegara Indonesia beserta karyawan atas kerja sama yang baik dengan pemerintah kabupaten sumenep sehingga pengerjaan KMP. Dharma Bahari Sumekar III selesai tepat waktu,” ujarnya.

Wabup juga mengatakan, saat ini Pemerintah Sumenep, baru memiliki dua kapal untuk rute antarpulau yaitu KMP. Dharma Bahari Sumekar I dan II.

“Namun yang beroperasi melayani masyarakat dari pelabuhan kalianget ke pulau kangean dan sapeken hanya km DBS I yang dikelola PT. Sumekar Lines,” terangnya.

Politisi muda PDIP ini juga mengungkapkan, selesainya KMP. Dharma Bahari Sumekar III ini menjadi kado luar biasa bagi masyarakat Sumenep setelah bertahun-tahun mendambakan kapal motor penumpang yang refresentatif dan bisa menjadi jawaban atas permasalahan transfortasi di Kabupaten Sumenep.

“Meskipun tidak secara keseluruhan, tetapi Insya Allah bermanfaat bagi masyarakat kepulauan sumenep,” imbuhnya.

Pembuatan kapal ini, lanjut Wabup, adalah bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Sumenep dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat kepulauan sesuai dengan janji pemerintah daerah. Bukan hanya sekedar janji-janji palsu.

“Dana sebesar 39 miliar dari APBD Kabupaten Sumenep sudah relevan dengan kebutuhan transfortasi yang nyaman dan aman,” terangnya.

Pihaknya juga bersyukur karena kapal ini memiliki banyak kelebihan seperti tahan ombak yang selama ini menjadi kendala setiap tahun. Sebab KMP. DBS I dan II yang dimiliki Pemkab Sumenep hanya DBS I yang beroperasi.

“Oleh karena itu, ke depan kami tetap membutuhkan dukungan seluruh stakeholder, agar pelayanan transfortasi ke kepulauan Sumenep semakin lebih baik, baik dalam konteks pelayanan transfortasi umum maupun untuk menunjang pengembangan sektor pariwisata kepulauan,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Pembuatan KMP. Dharma Bahari Sumekar III dianggarkan dari APBD Sumenep sebesar 39 miliar dengan kelebihan mampu mengangkut 300 orang, 75 ton dan 10 kendaraan roda empat, serta kemampuan melaju dengan kecepatan 15-20 knot perjam. (*)

Share
Penulis