Peristiwa

Bahas Lanjutan Aksi TOPI Bangsa di Jember, Tertutup

JEMBER, Faktualnews co – Pertemuan yang membahas tindak lanjut dari aksi turun jalan Tolak Penjajahan Ideologi (TOPI) Bangsa beberapa waktu lalu, berlanjut di aula Kantor Kemenag Jember, Rabu siang (15/8/2018).

Dalam pertemuan tersebut dikemas secara steril dan media belum diperkenankan ikut dalam pembahasan, bertujuan untuk menciptakan suasana lebih kondusif.

TOPI Bangsa sebelumnya bergerak dengan aksi turun jalan, yang menuntut lembaga pendidikan STDI untuk dibekukan terlebih dahulu. Karena keberadaannya yang dianggap menyerang dan melarang kegiatan Maulid Nabi dan menyamakan kiai dengan dukun.

Pertemuan yang digagas Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo ini, tampak juga dihadiri oleh Ketua MUI Jember Prof. Halim Subahar, Kepala Kemenag Busthami, Ketua PCNU Abdullah Syamsul Arifin, dan Pendiri STDI DR. Ali Musri, bersama pengurus yayasan pendidikannya.

Kasatreskrim Polres Jember, AKP Erik Pradana menuturkan kepada sejumlah media untuk menunggu hasil keputusan.

“Nanti saja wawancara hasilnya. Apalagi, kalau masuk juga tidak muat karena kapasitas aula Kemenag tidak terlalu besar,” kata Erik.

Hingga berita ini ditulis, pertemuan masih terus berlangsung.