JOMBANG, FaktualNews.co- Berbagai cara masyarakat menggelar perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia di penjuru Nusantara. Tak terkecuali warga Dusun Jayan, Desa Barong Sawahan, Kecamatan Bandar Kedung Mulyo, Kabupaten Jombang, Jatim.
Sebelum menggelar serangkaian perlombaan dalam peringatan HUT kemerdekaan RI yang ke 73 tahun ini. Warga Dusun Jayan, Desa Barong Sawahan, menggelar tasyakuran pada Kamis (16/8/2018) malam. Acara seperti ini, rutin digelar setiap malam tanggal 17 Agustus.
Sebagaimana pada Kamis (16/8/2018) malam. Ratusan warga Dusun Jayan, menggelar tasyakuran HUT Kemerdekaan RI ke 73. Usai menjalankan ibadah shalat Maghrib. Hampir seribu orang warga Dusun Jayan, pria wanita, besar dan kecil tumplek blek di jalan dusun setempat.
Ya, mereka menggelar tumpengan bersama, dengan guyub rukun tak ada sekat dari golongan manapun. Sebelum makan tumpeng bersama (kenduri). Ratusan warga ini dengan khitmad mendengarkan ceramah agama terkait para pejuang yang berhasil memerdekakan Republik Indonesia.
“Kemerdekaan ini, tidak dengan serta merta kita peroleh. Namun, kemerdekaan ini atas perjuangan para pahlawan yang dengan rela mengorbankan nyawanya demi kemerdekaan, “ujar Muslich Noer, tokoh masyarakat setempat dalam sambutannya.
Karena itu, Muslich Noer meminta agar kemerdekaan ini diisi dengan penuh kebaikan. “Dan NKRI harga mati, jangan kita pecah belah hanya untuk kepentingan pribadi ataupun untuk kepentingan golongan saja. Persatuan dan kesatuan harus kita jaga pula, agar tidak terjadi perpecahan, “ tandasnya.
Sementara itu, usai menggelar tumpengan, acara diteruskan dengan melekan di lokasi yang sama. Dengan nonton bareng, film perjuangan di masa penjajahan.
“Alhamdulilah, acara rutin yang kami gelar setiap malam tanggal 17 Agustus, kali ini juga berjalan lancar dan sukses, “ujar Kepala Dusun Jayan, Syahroni usai tumpengan kepada FaktualNews.co. (Nasrullah Zulkarnain)