Kronologi Aksi Kejar-kejaran Antara Polisi dan Mobil Xenia di Mojokerto
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Aksi kejar-kejaran antara aparat kepolisian dengan pengendara mobil Xenia dengan nomor polisi (Nopol) DK 1198 FM terjadi di wilayah Kota Mojokerto, Jawa Timur. Sebanyak 8 anggota polisi terlibat dalam aksi kejar-kejaran tersebut.
Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Boby Muhammad Zulfikar mengatakan, aksi kejar-kejaran itu bermula saat petugas melakukan patroli rutin. Ketika itu, petugas Satlantas mendapati adanya pengejaran terhadap mobil Xenia warna hitam.
“Saat kita melakukan patroli di Mojoanyar, petugas berpapasan dengan mobil yang disebutkan di HT (Handy Talkie). Dari itulah kemudian kita melakukan pengejaran,” kata Kasat Lantas saat dikonfirmasi melalui sambungan ponselnya, Minggu (26/8/2018).
Mengetahui dikejar polisi, mobil Xenia yang diduga ditumpangi lebih dari dua orang tersebut langsung tancap gas. Mobil tersebut ngebut ke arah Jalan Sekar Putih, di wilayah Kota Mojokerto.
“Di situ sempat menurunkan dua penumpangnya. Kemudian ngebut lagi dan masuk ke By Pass lalu ke arah Benteng Pancasila,” imbuhnya.
Selanjutnya, mobil tersebut masuk ke terowongan rel kereta api. Di situlah mobil Xenia tersebut menabrak pengendara motor. Bukannya berhenti, sopir mobil Xenia tersebut justru kian menggeber laju kendaraannya hingga masuk ke perumahaan Griya Permata Meri, Kota Mojokerto.
“Karena tidak paham medan, akhirnya mobil itu mentok ke jalan buntu. Kemudian dia keluar mobil dan kabur ke arah SMP 5 Kota Mojokerto. Mobilnya ditinggal,” jelasnya.
Namun sayang, petugas gagal mengamankan pengemudi mobil. Sang pengendara langsung melarikan diri saat mendapati jalan buntu. Bahkan pengemudi mobil juga membawa kunci kendaraanya.
“Setelah kita geledah ternyata kita menemukan beberapa barang berupa pakaian dan sejumlah kartu identitas, seperti SIM A, SIM C dan STNK. Kami belum mengetahui, apakah itu identitas pengendara atau milik orang lain,” paparnya.
Selanjutnya, barang bukti kendaraan dan seluruh identitas itu diserahkan ke aparat Satreskrim Polres Mojokerto. Saat ini, polisi masih mengejar para pengendara mobil Xenia warna hitam yang berhasil melarikan diri.
“Semuanya sudah kita serahkan ke rekan-rekan Reskrim, jadi yang nangani sekarang di Reskrim,” tandasnya.
