Napi Tewas Dianiaya, Polisi Selidiki Keterlibatan Petugas Lapas Klas IIA Jember
JEMBER, FaktualNews.co – Kasus penganiayaan yang terjadi di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 2A Jember sehingga menyebabkan kematian seorang napi bernama Rahmad Andita (31) akrab dipanggil Dita atau Mat Tawon, juga akan mendalami kasus tersebut dengan menyelidikai keterlibatan petugas lapas.
Sebab, kasus penganiayaan yang dialami Dita, tidak diketahui langsung oleh petugas jaga yang bertugas. “Sejauh ini belum diketahui ada keterlibatan orang dalam. Tapi seandainya dari pemeriksaan lanjutan ada keterlibatan orang dalam, maka akan kami proses, adanya unsur membantu terjadinya penganiayaan tersebut,” ujar Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo, Minggu siang (26/8/2018).
Sementara itu saat dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Lapas Kelas IIA Jember Sarju Wibowo menyampaikan, petugas jaga yang saat itu bertugas, memang tidak mengetahui adanya penganiayaan yang dilakukan terhadap penghuni lapas. “Itu kan jelas, ditarik ke belakang itu (korbannya). Jadi tidak dengar kita kalau ada penganiayaan. Kalau kita dengar, pasti kita tindak lanjuti. Pasti itu,” ujar Sarju saat dikonfirmasi, Minggu siang (26/8/2018).
“Selanjutnya jika memang ada keterlibatan orang dalam, saya serahkan semuanya kepada bapak Kapolres untuk melakukan penyelidikan,” sambungnya.
Terkait penggunaan dan pemantauan melalui kamera CCTV. “Tidak ada CCTV di dalam kamar lapas. Hanya ada di luar kamar, jika ada kerusakan ada upaya juga untuk perbaikan. Untuk pengadaan kamera di dalam kamar, kita lihat anggaran,” pungkasnya.