Tim Indonesia meluapkan kegembiraanya setelah mengalahkan tim Korea Selatan pada pertandingan semifinal regu putra sepak takraw Asian Games 2018 di GOR Ranau, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Senin (27/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Ferdy Siregar/
SURABAYA, FaktualNews.co – Tim sepak takraw putra Indonesia gagal meraih medali emas Asian Games 2018 setelah dikalahkan Malaysia di partai final dengan skor 1-2 yang digelar di Jakabaring Sport City, Palembang, Selasa (28/8/2018).
Indonesia tampil meyakinkan, sehingga membuat tim Malaysia tertekan. Keunggulan terjaga hingga set ini berhasil dimenangi Indonesia dengan skor 21-18.
Malaysia berusaha bangkit pada set kedua. Mereka berusaha lebih banyak menyerang. Hasilnya, Malaysia sempat unggul 9-7.
Namun, Indonesia tak mau tinggal begitu saja. Mereka juga berusaha menyerang balik, hingga menyamakan skor menjadi 10-10.
Bahkan, Indonesia berhasil berbalik unggul menjadi 12-10, kemudian menjadi 17-12. Namun, Malayasia bisa berbalik unggul menjadi 20-19.
Menjelang jeda set kedua ini, pelatih Malaysia melakukan protes. Mereka memprotes keputusan wasit yang dianggap tak adil. Tapi, pertandingan kembali dilanjutkan. Malaysia akhirnya memenangi set kedua dengan skor 21-19.
Pada set ketiga, tim Malaysia langsung melesat unggul 5-1. Malaysia bisa terus menjaga keunggulan dan menyudahi set ketiga dengan skor 21-11.
Kekalahan tim sepak takraw ini membuat koleksi medali emas Indonesia masih bertahan, yaitu 22 keping. Indonesia sementara bercokol di peringkat keempat klasemen perolehan medali Asian Games 2018, seperti melansir laman Bola.com.
