JAKARTA, FaktualNews.co – Atlet pencak silat Indonesia benar-benar menunjukan kedigdayaannya dalam gelaran Asian Games 2018. Sebanyak 14 medali emas sukses disapu bersih dalam cabor pencak silat dari berbagai nomor.
Setelah mendulang 12 medali emas, atlet pencak silat Indonesia kembali membuat Indonesia Raya berkumandang di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Rabu (29/8/2018). Tak tanggung-tanggung, 2 medali emas di dua nomor berbeda kembali diraih atlet Indonesia.
Medali emas ke-13 Indonesia diraih pesilat Hanifan Yudani Kusumah. Ia sukses menumbangkan atlet pencak silat Vietnam Nguyen Thai Linh dengan skor 3-2 di kelas C putra 55-60 kg.
Dalam laga final itu, sempat diwarnai sejumlah aksi protes. Namun, Hanif yang mampu mengatasi tekanan, berhasil membalikan keadaan di detik-detik terakhir. Dua kali tendangan kerasnya telak menerjang tubuh atlet Vietnam yang menggunakan sabuk biru.
Dua tendangan telak itu akhirnya membuat skor Hanif yang sempat dikurangi 5 poin berhasil berbalik. Ia pun akhirnya memenangi laga syarat gengsi itu. Lantaran pencak silat merupakan olahraga asli Indonesia.
Selanjutnya, giliran pesilat putri Indonesia wewey Wita yang menyumbangkan medali emas bagi Indonesia. Pesilat berwajah cantik ini, menang telak dengan skor 5-0 atas atlet Vietnam Tran Thi Them di nomor tunggal putri 50-55 Kg.
Beberapa kali Wewey mampu menghujam tubuh lawannya menggunakan tendangan T andalannya. Bahkan, pada round kedua, Wewey juga mampu menjatuhkan lawannya dengan kuncian mematikan adalannya.
Dengan tambahan dua emas ini, cabor pencak silat melakukan sapu bersih medali emas di hari terakhir gelaran Asian Games 2018 di cabor pencak silat yang digelar di Padepokan Pencak Silat TMMI, Jakarta.
Selain itu, Raihan ini membuat Indonesia sudah mengoleksi 30 medali emas, 22 medali perak, dan 35 medali perunggu, dengan jumlah total 87 medali. Indonesia kini kian kokoh di tempat keempat perolehan sementara medali Asian Games 2018.