Suap Proyek, KPK Kembali Geledah Rumah Dinas Wali Kota Blitar Nonaktif
BLITAR, FaktualNews.co – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penggeledahan rumah dinas Wali Kota Blitar yang ada di Jalan Shodanco Supriyadi, Selasa (4/9/2018).
Penggeledahan tersebut diduga terkait dugaan suap proyek pembangunan gedung baru SMPN 3 Kota Blitar yang menyeret Wali Kota nonaktif, Samanhudi Anwar.
Empat orang penyidik KPK tiba di rumah dinas Wali Kota Blitar sekira pukul 14.00 Wib, menggunakan mobil Toyota Innova warna hitam, dengan dikawal anggota Polresta Blitar.
Awalnya mereka berdiskusi sebentar di depan rumah dinas Wali Kota Blitar, kemudian masuk kedalam rumah dengan kawalan oleh polisi. Sekitar satu jam penyidik KPK berada di dalam rumah dinas.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Adewira Negara Sinegar membenarkan adanya penggeledahan rumah dinas Wali Kota Blitar. “Kami hanya diminta bantuan pengamanan oleh KPK,” jelasnya kepada awak media, Selasa (4/9/2018).
Penggeledahan rumah dinas Wali Kota Blitar oleh KPK ini merupakan yang keempat kalinya sejak Samanhudi Anwar ditetapkan tersangka dugaan korupsi proyek. Pada penggeledahan beberapa waktu lalu, penyidik KPK datang untuk membuka brankas pribadi Wali Kota Blitar nonaktif. (Dwi Haryadi)
