Motivasi Pelajar Pasuruan, Entrepreneur Muda Ini Samakan Wirausaha dengan Pacaran
PASURUAN, FaktualNews.co – Syafii Efendi (26) yang merupakan Trainer dan Motivator termuda nomor satu di Indonesia, memberikan wawasan pada ratusan pelajar SMA sederajat se Kota dan Kabupaten Pasuruan, saat menjadi motivator di acara Seminar Motivasi Nasional Wining In Disruptive Era, di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Pasuruan, Rabu (26/9/2018), sore.
Dalam materi yang disampaikan itu, ia mengajak siswa-siswi itu, tidak pacaran sebelum sukses. Ia juga mengajak agar pelajar lebih tekun belajar guna meraih cita-cita untuk menjadi wirausaha sukses setelah menamatkan pendidikannya nanti, Syafii juga mengajak agar pelajar tak selalu nonton acara sinetron di TV dan film yang dapat merusak perilaku maupun kepribadian.
Menurut CEO PT. SE Management ini, pacaran sebelum sukses merupakan fenomena jatuh cinta. Sedangkan bila sudah sukses, ia sebut membangun cinta. Karena itu, pelajar yang baik demi meraih cita-cita selalu mengutamakan egonya yang baik. “Hari ini mereka diajarkan kemandirian. Kalau mereka mandiri, maka negeri akan kuat,” kata Syafii, seusai acara seminar.
Kemandirian harus ditanam lebih dini, sehingga lanjut Syafii, semestinya pemerintah memikirkan terkait revolusi mental yang dijanjikan oleh pemimpin negeri ini. “Karena membina karakternya lebih penting. Karena saat ini kita bicara tentang mindset kemandirian. Harapan saya pelajar Pasuruan harus berani mimpi besar dengan targetnya,” urainya.
Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Pasuruan, Indah Yudiana mengatakan, dengan seminar tersebut, diharapkan agar kalangan pelajar ini benar-benar bisa termotivasi untuk bisa punya harapan sebagai wirausaha dan bisa melanjutkan perjuangan para pemimpin negeri ini. “Saya tersuport dari even ini, agar anak-anak tak lebay,” tegasnya.
Dijelaskannya, dengan adanya seminar ini bisa merubah mindset anak-anak untuk mau maju dan memahami sebagai pelajar harus ikuti perubahan positif.”Kami merasa terbantu dan selanjutnya kita berharap ada even yang lain. Motivasi ini penting agar mereka bisa mandiri dan berkomitmen serta kerja keras. “Yang penting anak-anak ini ada perubahan,” pungkasnya.
