Peristiwa

Update Korban Meninggal Gempa dan Tsunami di Palu, Tembus 1.424

JAKARTA, FaktualNews.co – Korban meninggal akibat gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah kian bertambah. Hingga saat ini proses pencarian dan evakuasi masih terus berlangsung.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat hingga H+6 atau Kamis (4/10/2018) Pukul 13.00 WIB, jumlah korban meninggal yang berhasil ditemukan sebanyak 1.424 orang.

“1.424 korban meninggal dunia. Perinciannya 144 di Donggala, 1.203 di Palu, 64 di Sigi, 12 di Moutoung dan 1 orang di Pasangkayu,” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Kamis (4/10/2018).

Sutopo mengatakan, kebanyakan korban meninggal akibat tertimpa reruntuhan bangunan saat gempa dan tsunami. “Sebagian korban sudah dimakamkan dan hari ini akan dimakamkan, korban diidentifikasi sebelum dimakamkan,” jelasnya.

Sementara itu, BNPB juga menerima laporan sebanyak 2.549 orang mengalami luka berat dan masih menjalani perawatan di rumah sakit. “Sebanyak 2.549 orang luka berat yang di rawat di rumah sakit, dan 113 orang masih dinyatakan hilang,” tuturnya.

BNPB, memastikan jumlah korban masih akan terus bertambah. Hal ini karena masih ada korban-korban yang sulit ditemukan dan kondisi jenazah yang sudah terpisah bagian-bagian tubuhnya.