Pembalap Ducati Jorge Lorenzo saat mengalami kecelakaan di MotoGP Aragon
SURABAYA, FaktualNews.co – Pembalap Tim Ducati Corse, Jorge Lorenzo, tampaknya masih begitu kesal dengan rider Tim Repsol Honda, Marc Marquez, atas insiden di Sirkuit Aragon, Spanyol, yang telah mencelakakan dirinya.
Lorenzo pun menegaskan bahwa telefon dari Marquez yang dilakukan sehari setelah kecelakaan terjadi tak membuat kesalahannya terbayar begitu saja.
“Dalam perjalanan, saya terbangun dan berusaha mengetahui kondisi saya. Marc (Marquez) menelefon saya keesokan harinya. Saya terkejut karena dia ternyata mengkhawatirkan kondisi saya,” ujar Lorenzo, sebagaimana dikutip dari Tuttomotoriweb, Jumat (5/10/2018).
Lorenzo menilai Marquez benar-benar melakukan kesalahan besar kepada dirinya saat melakoni balapan di seri ke-14 MotoGP 2018 yang digelar di Sirkuit Aragon. Menurutnya, pembalap berjuluk The Baby Alien itu tak seharusnya melakukan tindakan sembrono hanya demi keuntungannya sendiri. Sebab, tindakannya telah mengancam keselamatan orang lain.
“Tentunya itu adalah sesuatu yang saya hargai, tetapi ini tidak mengubah apa pun bagi saya. Saya tidak bisa munafik, saya selalu memiliki pemikiran yang sama. Bagi saya, itu adalah kecelakaan yang bisa dihindari. Marc (Marquez) tidak bertanggungjawab dan sembrono,” tukasnya.
Dalam insiden tersebut, Lorenzo menjadi pihak yang sangat dirugikan. Pembalap berjuluk X-Fuera itu harus mengalami patah tulang pada kaki kanannya. Kini, ia pun harus membalap di seri ke-15 MotoGP 2018 yang digelar di Sirkuit Buriram, Thailand, dengan kondisi yang belum sepenuhnya pulih.
