NGAWI, FaktualNews.co – Sebuah rumah yang dihuni dua orang tua ludes dimakan jago merah saat listrik didaerah tersebut mengalami pemadaman.
Satu rumah milik almarhum Haji Rofi’i di Dusun Sukorejo, Desa Banyubiru, Kecamatan Widodaren, Ngawi ludes terbakar setelah menjadi amukan si jago merah. Namun, tidak ada korban jiwa dalam kejadian, hanya satu rumah beserta isinya ludes rata dengan tanah.
Dari informasi yang didapat bahwa, satu jam sebelum peristiwa terjadi pemadaman listrik di wilayah Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi. Satu jam berikutnya aparat kepolisian Polsek Widodaren mendapat laporan telah terjadi kebakaran pada salah satu rumah warga diwilayah hukumnya.
Seketika petugas Polsek Widodaren meluncur ke TKP. Petugas mendapati api sudah berkobar memakar rumah tersebut. Sejumlah warga sudah berusaha memadamkan kobaran api dengan alat seadanya. Dua unit mobil pemadam kebakaran (damkar) Ngawi tiba di lokasi untuk melakukan pemadaman.
“Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi mata penyebab kebakaran akibat lilin yang membakar kasur sewaktu listrik padam itu,” terang Kapolsek Widodaren AKP Juwahir, Kamis, (11/10/2018).
Menurut keterangan Kapolsek, penyebab kebakaran diduga kuat akibat human error atau kelalaian para penghuni rumah. Ketika lampu listrik padam dua orang penghuni yang tidak lain anak dari almarhum Haji Rofi’i menyalakan lilin di atas kasur sesaat kemudian terjadi kebakaran hebat.
Sedangkan yang menghuni rumah tersebut merupakan kedua anak almarhum Haji Rofi’i masing-masing Yusro Asri 60 tahun dan Siti Rosidah 70 tahun dan mengalami keterbelakangan mental.
Dimungkinkan, lilin yang diletakan di atas kasur inilah penyebab dari kebakaran. Untuk kerugian materiel ditaksir mencapai Rp 100 juta.