NGAWI, FaktualNews.co – Diduga karena dibakar api cemburu seorang pria di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, nekat membacok pelanggan warung istrinya. Lantaran ia curiga pria tersebut ada main di belakang dengan istrinya.
Tegek Sudibyo (40) warga Dusun Cengklik Desa Bangunrejo Lor, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi terkapar bersimbah darah. Setelah bagian belakang kepalanya terkena bacokan.
Pembacokan itu berawal saat Senin (15/10/2018) sekitar 00.30 Tegek mendatangi warung milik Wuri Handayani (33) yang berada di pinggir Jl. Raya Ngawi Solo tepatnya di Dusun Banjar Rejo, Desa Banjar Banggi, Kecamatan Pitu. Niatan dari Tegek mendatangi warung tersebut untuk membeli kopi.
Saat sedang asyik menikmati hangatnya kopi adukan Wuri Handayani penjaga warung yang buka 24 jam tersebut mendadak Sholeh Sugiarto (33) suami dari Wuri Handayani datang. Pria yang kerap dipanggil Lodong tersebut datang dengan mengendarai truk dan diparkir tidak jauh dari warung milik istrinya.
Pria yang sehari-hari sebagai sopir truk tersebut masuk warung milik istrinya melalui pintu belakang dengan membawa sebilah sabit panjang. Setelah masuk dalam warung tanpa ada basa-basi Lodong membacok kepala bagian belakang Tegek yang sedang berbicara dengan istrinya sambil minum kopi.
Tak ayal Tegek langsung terkapar di lantai warung dengan bersimbah darah dari kepala bagian belakang. Melihat korbannya telah terkapar dilantai Wuri Handayani seketika berteriak minta tolong. Warga sekitar yang mendengar teriakan pemilik warung langsung mendatangi tempat korban terkapar.
Mengetahui banyak warga yang datang Lodong langsung melarikan diri dengan mengendarai truknya ke arah timur. Sedangkan Tegek langsung dilarikan ke rumahsakit untuk mendapatkan pertolongan.
“Memang Polsek Pitu telah menerima laporan penganiayaan, sedang pelaku penganiayaan saat ini dalam pengejaran anggota kita,” jelas Iptu Subandi Kapolsek Pitu saat ditemui Faktualnews, Selasa (16/10/2018).