FaktualNews.co

Penangkapan Pelaku Penyalahgunaan Narkoba di Pamekasan, Belum Jelas

Peristiwa     Dibaca : 1270 kali Penulis:
Penangkapan Pelaku Penyalahgunaan Narkoba di Pamekasan, Belum Jelas
FaktualNews.co/Mu;lyadi/
Markas Polisi Resort Pamekasan.

PAMEKASAN, FaktualNews.co-Penangkapan terhadap dua pelaku penyalahgunaan Narkotika di daerah Pamekasan. Tepatnya di Desa Ambender, Kecamatan Pagantenan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur masih belum jelas keberadaannya.

Pasalnya, penangkapan yang dilakukan pada hari Sabtu, (13/10/2018)waktu Subuh yang meringkus dua pelaku berinisial S dan L di Wilayah Pagantenan, Pamekasan hingga kini informasinya masih simpang siur.

Kasat Narkoba Polres Pamekasan, AKP Mohammad Syaiful, membenarkan adanya penangkapan terhadap dua pelaku penyalahgunaan narkoba di daerah Pagantenan Pamekasan. Djelaskan bahwa kasustersebut, langsung ditangani oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Jatim.

“Itu ternyata kasus yang ditangani BNN, jadi memang ada penangkapan oleh BNN hari Sabtu lalu,” jelas Syaiful melalui pesan singkatnya. Senin, (15/10/2018) malam.

Tidak hanya itu, Syaiful juga menjelaskan terkait penangkapan di wilayah Pegantenan ia mengelah bukan perkara Resnarkoba Pamekasan. Namun semua prosesnya langsung ditangani oleh BNN Jatim.

“Itu dari “cokotan” perkara yg ditangani BNN. Jadi prosesnya langsung ditangani BNN Jatim,” terangnya.

Kabid Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Timur, AKBP Wisnu Candra membantah adanya penangkapan yang dilakukan BNN Jatim, di wilayah Pamekasan, Madura. Dikatakan, pihaknya tidak melakukan penangkapan di daerah hukum Polres Pamekasan.

“Tidak ada penangkapan di daerah Pamekasan dari BNNP Jatim. Tidak tahu kalau dari jajaran kepolisian,”jelasnya saat dikonfirmasi melalui telpon selulernya.

Lebih lanjut ia mengatakan, pada waktu penangkapan di daerah Pagantenan Pamekasan. Ia justru sedang memimipin penangkapan di daerah Tapal Kuda. Bahkan terakhir kali ia melakukan penangkapan di wilayah Madura tepatnya di kabupaten Sampang pada hari Jumat (28/09/2018) lalu.

“Hari itu saya sendiri yang pimpin di wilayah tapal kuda. Terakhir itu tanggal 28 September di sampang. Rasanya bukan kami ya,”tandasnya.

Hingga berita ini diturunkan, FaktualNews.co terus mencari kebenarannya terkait dengan dua pelaku penyalahgunaan narkoba.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin