Seorang pencuri motor yang terikat dan babak belur jadi amuk massa di Purwosari, Kabupaten Pasuruan
PASURUAN, FaktualNews.co – Pelaku pencurian motor berinisial HR (35), asal Dusun Glatik, Desa Glagahsari, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, nyaris tewas dihakimi puluhan warga. Setelah ia ketahuan mencuri motor di salah satu rumah warga di Kelurahan/Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Rabu (17/10/2018) malam.
Peristiwa ini terjadi saat HR bersama seorang rekannya mencuri motor Honda Vario 125 milik Suganda (35), warga sekitar yang diparkir di teras rumahnya. Pelaku masuk tanpa diketahui pemiliknya, berhasil mengeluarkan motor dari areal rumah. Sementara, kawan HR yang mengamati dari luar juga bersiap meninggalkan lokasi.
Namun, ulah HR saat akan kabur, keburu ketahuan warga sekitarnya yang spontan meneriaki maling. Sontak, pemilik motor keluar rumah karena dengar ribut-ribut. Sedangkan, warga lainnya mencoba mengejar kedua pelaku itu. Pengejaran berlanjut sampai kemudian warga berhasil membekuk HR saat di SPBU Purwosari yang berjarak 100 meter.
Tak pelak HR tertangkap. Sementara rekannya berhasil kabur. Warga yang sudah kesal ini, ramai-ramai membekap HR yang terus meronta, mencoba melepaskan diri. Kondisi itu, sepertinya membuat sejumlah warga naik pitam. Sehingga pelaku jadi aksi bogeman dan tendangan. Amuk massa nyaris tak terkendali dan terus menghajarnya.
Tak sampai disitu, warga kemudian mengikat kaki dan kedua tangan pencuri motor ini dan terus memukulinya. Untung saja, tak lama polisi datang dan menyelamatkannya. Oleh polisi, HR langsung dilarikan ke IGD Puskesmas Purwosari, untuk dilanjutkan mengamankannya ke Mapolsek Purwosari, guna proses hukum.
Sementara itu, Kapolsek Purwosari, AKP I Made Suardana membenarkan kalau pihaknya mengamankan pelaku HR, yang diketahui telah mencoba lakukan pencurian di salah satu rumah warga di Kelurahan Purwosari. “Jadi HR mencurinya, saat korban berada dalam rumah,” papar I Made Suardana, dihubungi, Kamis (18/10/2018)
Hingga saat ini, kondisi HR belum keluar dari Puskesmas dan masih dalam pantauan tim medis. Agar tak kabur, polisi melakukan penjagaan di Puskesmas. Bahkan polisi belum mengantongi identitas pelaku lain, yang berhasil kabur dari kepungan warga seusai membantu aksi HR yang mencoba ngembat motor.
