Polisi di Mojokerto Peringati Hari Santri Nasional
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) ternyata tidak hanya di lakukan kalangan santri pondok pesantren, jajaran pemerintah dan dunia pendidikan pada umumnya. Jajaran Kepolisian Polres Mojokerto juga menggelar upacara dengan cara yang unik.
Di halaman Mapolres Mojokerto, upacara dipimpin Kapolres Situbondo AKBP Leonardus Simarmata diikuti pejabat utama, kapolsek jajaran dan seluruh anggota Polres Mojokerto.
Jika biasanya dalam upacara para personil mengenakan topi dinas, kali ini seluruh peserta tidak terkecuali diwajibkan mengenakan peci warna hitam. Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan kepada para santri di Hari Santri Nasional .
“Sejarah membuktikan kemerdekaan Negara Indonesia tidak lepas dari peran para kiai dan para santri, yang telah berjuang membela tanah air dari penjajahan,” katanya, Senin (22/10/2018).
Selain itu, AKBP Leonardus Simartama Kapolres Mojokerto juga mengatakan, acara ini bertujuan tidak lain bentuk sinargitas antara umara dengan ulama khusunya di Kabupaten Mojokerto.
Leo berharap para anggota Polres Mojokerto meresapi Resolusi Jihad yang di cetuskan oleh pendiri Nahdlatul Ulama KH Hasyim Asy’ari untuk membela tanah air.
“Resolusi jihad saat ini harus diterapkan dengan tetap menjaga kedaulatan NKRI dari penjajahan-penjajahan oknum maupun sistem yang merusak persatuan bangsa,” tandasnya.
