FaktualNews.co

Refleksi Sumpah Pemuda, KNPI Kota Mojokerto: Jangan Mudah Termakan Hoaks

Peristiwa     Dibaca : 861 kali Penulis:
Refleksi Sumpah Pemuda, KNPI Kota Mojokerto: Jangan Mudah Termakan Hoaks
FaktualNews.co/Amanullah/
Refleksi sumpah pemuda di Kota Mojokerto.

MOJOKERTO, FaktualNews.co – DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Mojokerto mengelar refleksi Sumpah Pemuda ke-90 di taman makan pahlawan, Sabtu (27/10/2018) malam.

Refleksi yang bertujuan mengingatkan kembali para pemuda pada peristiwa 90 tahun yang sangat bersejarah dan mengubah paradigma berfikir para pemuda Indonesia.

Adam Faizal, Ketua DPD KNPI Kota Mojokerto mengatakan, refleksi sumpah pemuda kali ini mengangkat tema “sumpah pemuda, pemuda milenial”.

“Yang artinya sebagai seorang pemuda harus melek teknologi, menjadi pioner terdepan dalam menyikapi permasalahan di tahun politik ini,” ungkapnya.

Terutama kata Adam, dalam penyikapan banyaknya kabar hoaks yang begitu mudah tersebar, juga permasalahan yang terjadi saat ini. “Sebagai seorang pemuda, jangan sampai ikut memperkeruh keadaan, melainkan harus bisa menyaring dan berfikir positif apalagi di massa kampanye saat ini” tegasnya.

Sementara itu, Novi Rahardjo Kepala Disporabudpar Kota Mojokerto menambahkan, halnya pejuang pada era 90 tahun yang lalu, para pemuda di tuntut untuk aktif dalam semua lini, khusunya saat ini, pesta demokrasi yang membuat kondisi yang tidak normal. Pemuda di uji untuk bisa menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.

Selain itu, Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima juga Kapolres Mojokerto kota AKBP Sigit Dany Setiyono juga menyampaikan
apresiasi dan rasa bangganya atas digelarnya kegiatan Refleksi Sumpah Pemuda Tahun 2018 oleh para Pemuda Kota Mojokerto.

Di era demokrasi saat ini, para pemuda harus senantiasa berkontribusi demi terwujudnya kondusifitas wilayah sehingga program pembangunan yang dicanangkan pemerintah berlangsung secara berkesinambungan.

Terlebih menjelang pesta demokrasi yang akan datang, para pemuda harus memiliki andil besar dalam mendinginkan situasi sehingga perhelatan akbar tersebut berjalan lancar, aman dan damai. Para pemuda juga harus bisa menjadi pelopor dan bisa meredam berita hoaks yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul