TRENGGALEK, FaktualNews.co – Dua sepeda motor terbakar ketika akan mengisi bahan bakar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Prigi, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Jumat (2/11/2018). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditafsirkan mencapai puluhan juta rupiah.
Kasat Reskrim Polres Trenggalek, AKP Sumi Andana mengatakan, pasca kebakaran pihaknya langsung melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP) untuk menyimpulkan penyebab kebakaran. Hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut.
“Benar ada dua motor yang terbakar di area pom bensin Prigi Untuk penyebab kebakaran masih kami dalami, kami masih melakukan penyelidikan. Untung saja api dapat segera dipadamkan sehingga tidak sampai merembet ke area SPBU lainnya,” ucapnya.
Sumi Andana memaparkan, kejadian itu bermula saat dua motor yang belum diketahui identitasnya itu tengah mengisi bensin di Pom Prigi. Tiba-tiba pada saat mengisi bensin, motor jenis matic tersebut terbakar. Kemudian menyambar motor didekatnya yang sedang mengantri akan mengisi bahan bakar.
Lebih lanjut Andana menuturkan, mengetahui kejadian ini pemilik kendaraan serta sejumlah warga yang tengah mengantri pengisian BBM langsung semburat menyelamatkan diri. Mengetahui hal itu, petugas SPBU berusaha memadamkan api dengan menyemprotkan APAR (alat pemadam api ringan) ke titik kebakaran.
Tidak hanya itu, untuk menghindari api merembet ke mesin pompa bensin, dua sepeda motor yang terbakar langsung ditarik ke luar area SPBU. Selanjutnya kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Watulimo.
“Korban jiwa nihil. Korban material dua sepeda motor yang terbakar. Dari kejadian itu, arus lalu lintas sempat macet. Karena banyak pengguna jalan yang melintas berhenti untuk membantu memadamkan api dan menyaksikan kebakaran,’’ jelasnya.
Ditambahkan Andana, untuk saat ini petugas masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Sedangkan penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan. Sementara Nopol kendaraan masih di identifikasi dan pemilik kendaraan juga belum diketahui.