FaktualNews.co

Gunungan Sampah di Sungai Mojokerto, Bisa Jadi Penyebab Banjir

Peristiwa     Dibaca : 997 kali Penulis:
Gunungan Sampah di Sungai Mojokerto, Bisa Jadi Penyebab Banjir
FaktualNews.co/Amanullah/
Gunungan sampah berada di sungai Brangkal, yang dikhawatirkan menjadi penyebab banjir.

MOJOKERTO, FaktualNews.co- Memasuki musim penghujan, gunungan sampah rumah tangga yang terbungkus kantong plastik dan popok terlihat berserakan di aliran sungai Brangkal, Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Hal ini yang dikhawatirkan menjadi salah satu penyebab banjir, jika menyumbat aliran sungai.

Pantauan di lokasi, tumpukan sampah yang berserakan itu berderet hingga sekitar 4 meter. Sebagian sampah juga meluber masuk ke sungai.Gunugan sampah tersebut juga mengeluarkan bau yang tak sedap.

Harianto, salah seorang warga sekitar menerangkan, sampah yang berada di Sungai Brangkal tepatnya di samping Pasar Kedung Maling itu sudah menumpuk selama satu bulan lebih. Hingga kini, sampah itu belum diangkut oleh petugas kebersihan.

Selain dianggap menganggu pandangan mata, gunugan sampah itu dibuang oleh warga yang tidak diketahui identitasnya. Mereka melintas, lantas membuang sampah yang terbungkus kantong kresek dari atas jembatan Brangkal.

Dan saat ini, sebagian sampah telah masuk ke sungai. Hal itu akan dapat mengakibatkan banjir jika tak segera di angkut. “Sampah itu terlihat menyangkut di pinggiran sungai. Sekarang kan sudah musim hujan, kalau tidak diangkut bisa menyebabkan banjir,” lanjutnya.

“Yang membuang sepertinya warga dari luar desa. Pembuangan sampah biasanya dilakukan pada pagi dan malam hari,” jelasnya.

Ungkapan senada juga dikatakan warga lain bernama Bagus Cahyo. Dia mengaku mengaku acap kali melintas di jalan Pakis, harus menutup hidungnya karena bau busuk yang dikeluarkan sampah.

Bagus mengungkapkan, kepudulian warga akan kebersihan lingkungan masih minim. Mereka membuang sampah hingga bertumpuk-tumpuk dan jatuh ke sungai.

Dia berharap, agar pemerintah yang berwenang segera mengambil tindakan. Seperti ada sosialisasi dari pihak Dinas Lingkungan terkait kebersihan lingkungan supaya mereke semakin peduli.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin