FaktualNews.co

Harga Telur Naik, Peternak Ayam di Blitar Tetap Rugi

Ekonomi     Dibaca : 1528 kali Penulis:
Harga Telur Naik, Peternak Ayam di Blitar Tetap Rugi
FaktualNews.co/Dwi Hariyadi/
Peternak di Blitar saat memanen telur ayam

BLITAR, FaktualNews.co – Naiknya harga telur hingga mencapai Rp 25.000 perkilonya, ternyata belum memberikan keuntungan bagi peternak. Bahkan peternak mengaku cenderung merugi.

Seperti pengakuan Jarot, peternak ayam petelur di Desa Pagerwojo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Jawa Timur ini. Jarot menjelaskan, dari hasil kalkulasi pihaknya, naiknya telur saat ini tidak membuatnya unting.

“Hasil menjual telur ternyata hanya bisa membiayai oprasional saja karena dengan naiknya pakan sekarang saya hanya bisa bertahan, ” kata Jarot, Jumat (7/12/2018)

Lebih lanjut jarot mengatakan, kerugian ini dikarenakan permasalahan yang sama yaitu harga pakan pabrik yang terus naik. Contohnya bulan kemarin harga pakan pabrik masih Rp 310.000 persaknya. Sedangkan saat ini naik Rp 385.000 persaknya.

“Belum lagi harga jagung yang terus naik sekarang saja jagung Rp 5.000 perkilonya. Kenaikan ini (harga telur) kalau di hitung-hitung saya masih rugi,” paparnya.

“Jadi kalau posisi saat ini telur naik itu wajar soalnya saja harga pakan juga naik. Kalau saya pikir saya masih rugi dengan cuaca hujan saat ini ayam pun banyak yang suloyo,” paparnya.

Sebab, untuk dapat untung di tengah harga pakan yang terus melonjak, minimal harga telur ada di kisaran RP 25.000 dari peternak. “Jadi peternak bisa untung biarpun untungnya tipis, ” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin