SURABAYA, FaktualNews.co – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, mengirimkan bantuan logistik dan personelnya untuk menanggulangi bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Pacitan.
Kepala BPBD Jatim Suban Wahyudiono, ketika dihubungi melalui sambungan telepon pagi tadi menyampaikan, pihaknya saat ini sedang menuju ke lokasi bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Pacitan. Sambil membawa sejumlah bantuan yang diperlukan.
“Saat ini BPBD Jatim sudah sampai Madiun OTW (On The Way) kesana, dengan membawa bantuan makanan dengan sak, perintahnya Pak Gubernur (Soekarwo) membawa sak untuk tanggul dan terpal-terpal termasuk bahan makanan,” ujar Suban, Sabtu (8/12/2018).
Selain bahan makanan serta logistik untuk kebutuhan para pengungsi, Tim Oranye ini juga membawa sedikitnya enam personel yang berasal dari Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Jatim. Tim ini akan bergabung dengan tim lain yang lebih dulu sudah berada di lokasi kejadian tanah longsor. Yakni di Dusun Jambu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan.
“Kita bawa Tim TRC kita, ada enam personel. Kita juga sudah komunikasi dengan sana ada bantuan SAR dari Tulungagung, itu juga sudah merapat disana (di lokasi longsor),” lanjutnya.
Sementara, alat berat untuk membersihkan puing-puing di lokasi bencana juga sudah diterjunkan, namun Suban belum berani memastikan berapa unit alat berat yang bekerja maupun diperlukan dalam penanggulangan bencana kali ini.
“Alat berat sudah berada di lokasi longsor, makanya ini kita langsung menuju kesana,” tutupnya.
Bencana banjir menerjang sejumlah desa wilayah, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur pada Jumat (7/12/2018) malam. Sedikitnya, ada tiga desa yang terdampak banjir. Yakni, Desa Kayen, Desa Sukoharjo di Kecamatan Pacitan. Dan, Desa Purwoasri di Kecamatan Kebonagung.
Selain bencana banjir, bencana longsor juga menerjang Kabupaten paling ujung timur laut Provinsi Jawa Timur tersebut. Yakni di Desa Jambu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan.