Cara Membuat Kripik Gadung Bebas dari Racun
FaktualNews.co – Gadung atau umbi gadung sebenarnya merupakan bahan makanan yang sudah umum dikenal oleh masyarakat Indonesia. Bahkan makanan ini sebenarnya telah dikonsumsi ketika bangsa Indonesia mengalami pemderitaan ketika dijajah oleh pemerintahan kolonial Belanda.
Saat itu, karena beras untuk nasi sulit didapat. Maka umbi gadung menjadi salah satu pilihan untuk makanan pokoknya. Hanya saja, dengan berjalannya waktu, makanan atau olahan dari umbi gadung ini sedikit demi sedikit mulai ditinggalkan.
Padahal umbi gadung, selain bisa dikonsumsi dengan direbus. Juga dapat digunakan sebagai bahan pembuatan keripik gadung, yang cita rasanya sangat khas.
Kendala utama yang sering dikeluhkan adalah pengolahan umbi gadung ini dirasa cukup susah. Sebab pada umbi gadung memang terkandung bahan yang beracun ( golongan Sianida ).
Dimana jika tidak bisa mengolahnya atau salah mengolah maka bisa fatal akibatnya. Bahkan ketika telah diolah dengan benar, namun jika makannya berlebihan bisa menimbulkan efek mabuk. Mabuk gadung, begitu masyarakat Jawa menyebutnya.
Dengan kesulitan yang ditemui di atas, gadung ini terkadang diabaikan. Padahal gadung yang diolah sebagai keripik gadung sebenarnya merupakan jajanan yang cukup potensial untuk dikembangkan.
Bahan bakunya melimpah, olahannya cukup langka ditemui namun cita rasanya khas. Keripik gadung sendiri adalah jajanan atau makanan ringan yang terbuat dari umbi gadung yang diiris tipis-tipis, kemudian dijemur sampai kering. Selanjutnya, digoreng setelah dibumbui.
Cara untuk menghilangkan racun umbi gadung untuk dibuat Keripik Gadung dapat dilakukan pada tahap sebelum penggorengan, yaitu tahap penyiapan. Inilah langkahnya :
cara menghilangkan racun umbi gadung
– Mula-mula umbi gadung dikupas kulitnya, lalu dicuci sampai benar-benar bersih.
– Setelah itu umbi gadung diiris tipis-tipis.
– Untuk menghilangkan kandungan racun, umbi gadung yang telah diiris tipis tersebut lalu dilumuri dengan abu kayu
– Lalu dijemur di bawah terik matahari.
– Setelah cukup kering, irisan gadung diangkat, lalu dicuci bersih dengan air yang mengalir dalam jumlah banyak.
– Langkah selanjutnya adalah irisan gadung dijemur lagi hingga benar-benar kering.
– Saat irisan telah kering, berarti gadung telah siap digoreng sebagai keripik gadung.
– Untuk menambah cita rasa biasanya atau bisa dibumbui dengan bawang putih sehingga beraroma harum dan terasa gurih asin yang khas.
