FaktualNews.co

Dengarkan Aspirasi Warga Trenggalek, Sandiaga Uno Janjikan Pembenahan

Politik     Dibaca : 1095 kali Penulis:
Dengarkan Aspirasi Warga Trenggalek, Sandiaga Uno Janjikan Pembenahan
FaktualNews.co/Suparni PB/
Sandiaga Uno saat melaksanakan silaturahmi bersama masyarakat Trenggalek

TRENGGALEK, FaktualNews.co – Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno atau yang sering di sapa Sandiaga Uno melakukan silaturahmi bersama masyarakat Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Kamis malam (20/12/2018) di Desa Tumpuk Kecamatan Tugu.

Dalam acara tersebut sandi memberikan sesi tanya jawab kepada masyarakat yang hadir, untuk menyerap aspirasi selanjutnya akan dijadikan pembenahan apabila nanti di tahun 2019 terpilih menjadi Wapres.

Disampaikan Sandi, masyarakat yang hadir dari berbagai elemen dan profesi. Ada dari petani, karyawan, emak-emak, pemuda milenial serta tenaga GTT dan PTT serta masih banyak profesi lainnya.

“Tadi ada beberapa masukan dari para kelompok tani seperti bagaimana solusinya mengatasi ketersediaan pupuk yang langka, karena musim penghujan merupakan musim produktif. Selain itu juga pertanyaan bagaimana pola kebijakan pemerintah untuk para petani,” ucap Sandiaga Uno

Ada juga yang menanyakan bagaimana nasib para GTT, PTT dan honorer, serta nasib karyawan outsourching. Selain itu juga harapan dari anak-anak untuk membuka lapangan kerja seluas-luasnya.

“Semua masukan sangat kami apresiasi, seperti halnya membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Dari permasalahan tersebut kedepan akan kita dorong pengusaha kecil dan menengah agar terciptanya lapangan kerja,” papar Sandi

Sandi juga menjelaskan bahwa, jika melihat Trenggalek, potensi yang dimiliki sangat luar biasa. Hal seperti ini harus mampu dikembangkan lebik baik sebagai lokomotif pembangunan.

“Trenggalek juga mempunyai sumberdaya alam dan sumberdaya manusia yang sangat besar. Dengan masukan dari para petani, maka kedepan kita akan berpihak kepada petani untuk memberikan ketersediaan pupuk seperti apa yang diharapkan,” ujarnya

Sandi memastikan, masukan dari masyarakat mulai dari emak-emak, anak muda serta GTT, PTT dan Honorer serta karyawan yang menginginkan penghapusan sistem kerja outsourching tersebut akan menjadi pembenahan kedepan.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin