Jalan raya di Lamongan, yang rawan macet.
LAMONGAN, FaktualNews.co – Jika anda saat berpergian selama liburan Natal dan tahun baru kebetulan melewati Lamongan, Jatim, lebih baiknya untuk berhati-hati selama berkendara di sejumlah ruas jalur yang ada di lamongan.
Nah, saat hujan turun, kemacetan panjang pasti terjadi di jalur poros Surabaya – Lamongan. Tepatnya di perlintasan rel KA yang ada di barat Terminal Lamongan dan di barat stadion Surajaya Lamongan.
Polres Lamongan tidak bisa berbuat banyak saat kemacetan yang biasanya bersamaan turun hujan. ” Tidak bisa berbuat apa – apa kecuali harus menempatkan personil Satlantas untuk menjaga di titik perlintasan dan mengarahkan para pengguna jalan khususnya pengendara motor,” ungkap Kasatlantas Polres Lamongan, AKP Argya Satria Bhawana, Sabtu (22/12/2018).
Perlintasan KA yang memotong jalur jalan poros di 2 titik ini, pada musim penghujan selalu menjadi penyebab kemacetan arus lalin. Perlintasan rel KA yang licin sehingga tak jarang banyak kecelakaan terjadi di perlintasan ini, terutama pengguna motor.
“Makanya saat hujan turun, personil Lantas dibantu TNI AD dan personil Dishub diterjunkan di tempat itu. Petugas tidak hanya mengarahkan, tapi juga membantu mendorong sepeda motor saat melintas dan menolong mereka yang terguling karena selip,” kata Argya.
Menurut Argya, harus ada inovasi dari pemerintah untuk mencari jalan keluar agar kemacetan tidak terjadi setiap musim penghujan tiba. Ditambahkan, selama tidak ada inovasi, maka kemacetan tetap akan terjadi. Problem arus lalin karena double track, menurut Argya, sudah sering dibahas saat ada rapat di tingkat Provinsi dengan lintas terkait.
“Satlantas Polres Lamongan, sudah berinovasi diantaranya menggelar karper di atas rel saat turun hujan. Dimana anggota standby di lokasi karena harus memasang dan melepas karpet ketika akan ada KA melintas,” terang Argya.
Argya berharap, para pengguna jalan pada masa liburan Natal dan Tahun Baru 2019 tetap ekstra waspada. Karena masih ada kendala bagi pengguna jalan saat melintas di jalan nasional yang hingga kini masih menghantui.
Perlintasan rel kereta api di dua titik inilah, kata Argya, yang menyebabkan antrian panjang bahkan kemacetan yakni di perlintasan palang pintu kereta api double track Barat Terminal Lamongan.
“Sedang perlintasan KA di depan Kodim 0812 Lamongan, tidak signifikan terjadi kemacetan karena perlintasan tidak menikung setajam perlintasan di Barat Terminal Lamongan, “pungkasnya.
