MOJOKERTO,FaktualNews.co- Soal keterlibatan Vigit Waluyo, yang disebut sbagai orang dibelakang PSMP dan juga Krisna Adi yang mengalami kecelakaan di Jogjakarta pada Minggu (23/12) lalu. Manajemen PSMP Firman Efendi menolak keras keterlibatan VW juga kecelakaan yang menimpa Krisna yang dikabarkan janjian dengan media untuk wawancara terkait sanksi untuknya dan dugaan match-fixing.
“Tidak ada hubungannya dan tidak ada unsur kesengajaan atas insiden kecelakaan Krisna. Saat kecelakaan katanya diapun dibonceng,” katanya usai konferensi pers Rabu (26/12/18) lalu.
Firman juga mengaku tidak tahu menahu, soal Krisna membuat janji dengan salah satu media untuk diwawancarai. “Saya tidak tahu soal itu. Coba konfirmasi pada yang bersangkutan, dan saat ini kami masih belum menjenguknya karena kami masih fokus pada PSMP,” terangnya.
Krisna Adi sendiri setelah mengalami kecelakaan di Kawasan Jogjakarta pada Minggu (23/12/2018) lalu. Sampai saat ini masih dilrawat di rumah sakit RSUP Dr Sardjito, Yogyakarta.
Sementara itu, ditanya soal koneksi Vigit Waluyo, Firman menegaskan pihaknya tidak ada hubungan. Selain itu, Firman mengatakan bahwa Vigit Waluyo tidak masuk kedalam manajemen PSMP pada 2018.
“Ya memang pada 2009/2010 Vigit pernah menangani tim dan hasilnya bagus. Namun saya juga tidak tahu pasti. Karena saat itu saya hanya menjadi Suporter, “jelasnya.
Selain itu, Firman juga menegaskan jika pihaknya tidak ada hubungannya dengan Vigit. “Sudah beberapa kali saya sampaikan kami tidak ada hubungannya dengan Vigit. Terakhir saya ketemu sama Vigit pada tahun 2016 kalau ndak salah. Itu saja hanya ketemu biasa tidak ada pembicaraan apapun, “pungkasnya.