FaktualNews.co

Moment Pergantian Tahun Baru, Pemkab Trenggalek Launching Dua City Branding

Peristiwa     Dibaca : 1504 kali Penulis:
Moment Pergantian Tahun Baru, Pemkab Trenggalek Launching Dua City Branding
FaktualNews.co/Suparni PB/
Bupati Trenggalek Emil Dardak saat launching.

TRENGGALEK, FaktualNews.co –Pesta kembang api yang ditunggu masyarakat Trenggalek, pada Senin (31/12/2018) malam  tidak menandai pergantian tahun. Namun,  tanda diluncurkannya city branding Kabupaten Trenggalek “Shouthern Paradise” surga di Pesisir Selatan dan communal branding batik “Trenggalih” atau terang ing galih (terangnya hati) yang menjadi kebanggan masyarakat Trenggalek.

“Kabupaten Trenggalek yang berada di pesisir Selatan Jawa, mempunyai beragam keindahan dan kekayaan potensi alam yang luar biasa. Sehingga dengan branding diluncurkannya dua branding baru tersebut, Kabupaten Trenggalek , ingin menapakkan diri menjadi surganya Pesisir Selatan Jawa,” ujar Bupati Trenggalek,  Emil Dardak, dilansir dari laman humassetda.trenggalekkab.go.id, Rabu (2/1/2019).

Dikatakan Emil, selain city branding, dalam malam pergantian tahun ini, Kabupaten Trenggalek , juga meluncurkan batik Trenggalih sebagai brand bersama. Brand tersebut bisa digunakan oleh para pengerajin batik tulis dan bisa menggunakan merek dagang tersebut dengan syarat ketentuan kwalitas yang telah ditentukan sebagai merek dagang bersama.

“Dalam menciptakan brand sangatlah sulit, bisa saja pengrajin batik Trenggalek,  menjual produk dengan brand yang sudah terkenal. Namun dengan dimiliki merk dagang orang lain tentunya kebermanfaatannya tidak akan dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat Trenggalek,” ungkap Emil.

Disampaikan Emil, dari hal tersebut maka muncullah ide dengan membuat merk dagang bersama Trenggalih, branding tersebut merupakan angan-angan Bupati terdahulu yakni Brigjen Sutran yang mengartikan nama Trenggalek sebagai Terang ing galih atau terang di hati.

“Dengan brand ini dan communal branding, saat ini batik Trenggalih bisa memiliki outlet tersendiri dan berdiri sejajar dengan brand batik kenamaan lainnya di Sarinah Plaza. Bahkan batik Trenggalek telah digunakan oleh desainer internasional dan dikenakan finalis Miss Mundo dalam peragaan busana dalam misi perdamaiana dunia,” jelas Emil.

Ditambahkan, dengan adanya branding tersebut Emil berharap, merk dagang bersama ini bisa mengangkat perekonomian masyarakat Trenggalek dan mendorong perkembangan pelaku UKM di Bumi Menaksopal. Sehingga bisa mempercepat laju ekonomi sebagai tujuan utama  mensejahterakan masyarakat.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin