FaktualNews.co

Sumber Banyu Pahit di Pasuruan, Diyakini Sembuhkan Berbagai Macam Penyakit

Wisata     Dibaca : 1554 kali Penulis:
Sumber Banyu Pahit di Pasuruan, Diyakini Sembuhkan Berbagai Macam Penyakit
FaktualNews.co/Aziz/
Kondisi sumber banyu pahit yang airnya keruh bergelembung ini, diyakini dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.

PASURUAN, FaktualNews.co – Banyak cara orang ingin terbebas dari penyakit yang dideritanya dengan melakukan berbagai upaya pengobatan di luar medis. Dengan sugesti yang cukup kuat, pengobatan melalui terapi airpun jadi alternatif. Ikhtiar ini dilakukan seperti penggunaan sumber air yang letaknya cukup dekat dengan kawasan pesisir pantai utara di Kabupaten Pasuruan.

Konon Sumber Banyu Pahit, yang berada di jalan raya Banyu Pahit, Desa Raci, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, yang diyakini sejumlah orang bisa menyembuhkan segala macam penyakit. Masyarakat sekitar maupun warga dari berbagai daerah yang pernah mendatangi tempat ini, merasakan manfaat akan kandungan sumber air ini.

Mata air satu ini, berbeda dengan mata air pada umumnya yang biasanya muncul dari daerah dataran tinggi. Hal ini berbanding terbalik dengan Banyu Pahit yang berada di daerah dataran rendah dan dikenal memiliki air dengan rasa pahit.

“Sumber ini mengeluarkan gelembung di tiga titik dan airnya rasanya pahit,” papar Hidayat warga Gentong, Kota Pasuruan, pada FaktualNews.co, Sabtu (5/1/2019).

Meski airnya keruh, tak menyurutkan niat pengunjung untuk datang ke sumber air yang berwarna hampir memutih ini. Bahkan para pengunjung hampir tiap hari datang untuk mandi ataupun membawa airnya yang dipercaya bisa untuk pengobatan penyakit. Pengunjung yang datang ke tempat tersebut sebagian besar didominasi oleh warga di kawasan Jawa Timur.

Tempatnya berada jauh dari pemukiman penduduk dan lokasi berada di pedalaman lahan persawahan milik warga, berbatasan dengan pangkalan TNI AL di Desa Gerongan, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. Biasanya banyak didatangi para pengunjung pada hari Jum’at.

“Banyak pengunjung yang ingin mengetahui dan merasakan sumber ini,” imbuhnya.

Untuk menuju ke lokasi Sumber Banyu Pahit, pengunjung bisa melalui jalan setapak di areal lahan jagung dan jalan yang becek saat hujan mewarnai sepanjang perjalanan menuju ke lokasi sumber di sebelah utara rel kereta api arah Pasuruan-Bangil.

“Memang belum digarap secara optimal oleh pihak terkait maupun desa,” jelas Taufik, warga Pandelegan, Raci, saat di lokasi.

Letaknya yang sangat terpencil dan tidak ada akses jalan masuk yang memadai membuat sumber ini belum dikenal keberadaanya. Tidak adanya papan nama dan penunjuk lokasi ke area sumber, seringkali menyulitkan para pengunjung yang hendak menuju ke lokasi. Bahkan warga sekitar lokasi yang mengetahui tempat ini hanya segelintir orang.

Menurut Taufik, para pengunjung yang datang ke sumber air ini meyakini kalau air itu mujarab bisa mengobati berbagai macam penyakit, seperti penyakit kulit, reumatik dan kronis lainnya.

“Orang yang datang kesini didominasi kalangan warga etnis Tionghoa dari Surabaya, Kediri dan Tulungagung yang kerap datang pada malam Jum’at legi,” beber dia.

Sumber Banyu Pahit diambil dari nama jalan Banyu Pahit yang dinamai oleh kalangan leluhur warga sekitar lokasi sumber. Meski musim kemarau, sumber ini tetap mengeluarkan gelembung dan airnya tetap mengalir ke sungai di sekitar mata air ini. Silahkan mencoba datang dan mandi atau ambil airnya untuk diminum bagi orang yang mengalami sakit dan belum menemukan obatnya. Barangkali melalui Banyu Pahit ini, bisa terobati.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin