Peristiwa

Pastikan Penyebab Kebakaran di Mojokerto, Polisi Tunggu Hasil Tim Labfor

MOJOKERTO,FaktualNews.co- Untuk memastikan penyebab kebakaran toko Sumber Baru, penjual bahan sepatu yang berada di jalan raya Majapahit Selatan Kota Mojokerto pada Minggu (6/1/2019) malam lalu. Pihak Polresta Mojokerto, masih belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut.

Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Ade Warokka mengatakan, untuk memastikan penyebab kebakaran tersebut, pihaknya masih menunggu tim Labfor Polda Jatim. “Kami masih menunggu tim Labfor Polda Jatim, untuk mengetahui penyebabnya pasti kebakaran yang terjadi di toko Sumber Baru. Namun dugaan sementara penyebabnya akibat korseling hubungan arus pendek, ” ujar AKP Ade Warokka Senin (7/1/2019).

Menurut AKP Ade Warokka, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur, untuk melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut.

Dari hasil penyelidikan sementara, titik api ditemukan di meja kasir, yang terletak di toko bagian tengah. Dugaannya dari sini api berasal karena dibawa meja kasir banyak terdapat kabel. “Api kemudian membesar dan merambat ke toko sebelah kanan dan kiri. Ada tiga toko, semua satu pemilik,” katanya.

Kasat menjelaskan, tiga toko tersebut milik korban, Muhammad Takrir dan Muhajaroh. Meski demikian pihak kepolisian belum tahu berapa kerugian yang dialami korban karena korban masih menjalani perawatan akibat sesak nafas yang diderita.

Hingga saat ini pihaknya belum bisa berkoordinasi dengan pemilik karena saat kejadian sempat sesak nafas akibat menghirup asap kebakaran. “Tidak ada aktivitas di lokasi karena sudah dipasang garis polisi. Kalau proses penyelidikan sudah selesai garis polisi akan kami buka,” tuturnya.

Sebelumnya, Misbahul Munir anak kelima dari pemilik toko yang mengetahui awal mula kebakaran dan sempat berusaha memadamkan menuturkan jika api pertama kali muncul dari ruangan tengah tepatnya di bagian kasir.

Pada saat itu dirinya sedang berada di kamar bersama sang istri. Namun diteriaki oleh pembantunya karena terdapat kepulan asap di bagian ruang tengah.

Saat itu juga dia berusaha memadamkan api. Namun karena api cukup besar, hingga dirinya meminta tolong kepada warga dan meminta bantuan pemadam kebakaran.

Kebakaran toko tersebut terjadi MInggu (6/1/2019) sekitar pukul 19.00 WIB. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 22.30 WIB setelah sebanyak 10 unit pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi kebakaran.