SURABAYA, FaktualNews.co – Mayat perempuan yang ditemukan pemulung dalam tong plastik di Jalan Raya Romokalisari, Kecamatan Benowo, Kota Surabaya, jawa Timur, masih menjalani otopsi di kamar mayat RSUD Dr Soetomo.
Hasil otopsi awal, mayat tanpa identitas yang terbungkus sprei salah satu hotel di Surabaya ini diduga korban pembunuhan. Diperkirakan, wanita tanpa identitas itu meninggal sekitar dua hari lalu.
Kepala Humas RSUD Dr Soetomo Surabaya, dr Pesta Parulian menyampaikan, otopsi awal yang dilakukan pihak rumah sakit bersama kepolisian setempat terhadap mayat perempuan itu menyimpulkan, korban sudah tewas sekitar dua hari lalu.
“Tadi dari kepolisian dan kepala forensiknya dokter Aziz sudah mengatakan bahwa yang bisa diberikan pertama adalah identitasnya wanita. Kemungkinan sudah meninggal dua hari,” tutur dr Pesta, Kamis (17/1/2019).
Sementara penyebab wanita itu meninggal, kata dr Pesta akibat kekerasan fisik. Pihaknya pun akan terus melakukan otopsi terhadap jenazah hingga esok hari, guna memperoleh data-data primer dalam upaya menemukan identitas diri korban.
Untuk diketahui, mayat berjenis kelamin perempuan ditemukan seorang pemulung di depan PT Maspion 4 Jalan Romokalisari, Kecamatan Benowo, Kota Surabaya pukul 06.30 WIB pagi tadi hingga kini belum diketahui identitasnya.
Saat ditemukan, mayat dalam kondisi terbungkus kain putih penuh noda darah segar. Namun, mayat sudah mengeluarkan bau busuk serta berbelatung. Mayat juga masih mengenakan pakaian lengkap. Yakni, berbaju oranye dan bercelana gelap dengan kedua kaki dan tangan mayat juga terikat.