Peristiwa

Terkait Konflik Undar Jombang, Yayasan Kirim Surat ke Bupati

JOMBANG, FaktualNews.co – Perseteruan di internal Universitas Darul Ulum Jombang, Jawa Timur, semakin memanas. Buntutnya, pihak Yayasan Undar mengirim surat kepada Bupati Jombang, Mundjidah Wahab untuk meminta klarifikasi.

Hal ini disampaikan oleh Kuasa Hukum Yayasan Undar, Solikhin Ruslie, Jum’at (18/01/19). Dikatakanya, surat tersebut dikirim ke Pemkab Jombang sejak Senin lalu, namun hingga saat ini belum ada jawaban apapun yang diterimanya.

Selain klarifikasi, Yayasan Undar Jombang, juga meminta penjelasan terkait pertemuan yang dilakukan dengan Forum Silahturahmi Alumni Universitas Darul Ulum Lintas Fakultas, bernama Tim Sembilan secara tertutup maupun sejumlah pernyataan lainya.

“Belum ada jawaban, tembusan suratnya kepada Kapolres, Dandim, Kejaksaan, dan Pengadilan atau Forpimda plus, karena waktu itu memang ada pihak Pengadilannya,” ujarnya.

Dalam isi surat itu, kata Solikhin, Yayasan Undar juga menyatakan kesiapannya untuk melakukan dialog dengan para alumni. “Jadi selain klarifikasi dan penjelasan, kami juga siap jika sewaktu-waktu diundang untuk berdialog dengan alumni dan lainya, ” terang Solokhin.

Terpisah, dikonfirmasi hal ini, Kepala Dinas Kominfo, Budi Winarno membenarkan bahwa ada Surat dari Yayasan Undar yang diterima oleh bagian Sekpri (Sekretatis Pribadi) Bupati. Namun sejauh ini, pihaknya belum bisa memastikan kapan agenda pertemuan bakal dilakukan karena masih menyesuaikan dengan jadwal kegiatan Bupati.

“sementara masih surat saja, untuk agenda audiensi belum ada.
ya betul nunggu waktu dari ibunya (Bupati),”ungkapnya melalui pesan whatsapp.

Sebelumnya, Bupati Jombang, Mundjidah Wahab, telah menerima surat rekomendasi terkait penyelesaikan konflik Undar dari Forum Silahturahmi Alumni Universitas Darul Ulum Lintas Fakultas, bernama Tim Sembilan. Ada tujuh poin dalam rekomendasi yang disampaikan dalam pertemuan tertutup di Pemkab setempat, beberapa waktu lalu.

Beberapa diantara tujuh rekomendasi tersebut yakni, forum alumni menghendaki agar Undar dikelola secara profesional baik di tingkat yayasan maupun Universitas, dengan melakukan pembenahan-pembenahan dan penyelesaian menyeluruh.

Forum menghendaki agar putra-puteri almarhum Almaghfurlah KH Musta’in Romli selaku pendiri Undar, lebih mengedepankan keutuhan keluarga demi menyelamatkan masa depan Undar. Selain tim sembilan, Bupati Jombang sebelumnya juga telah menerima surat rekomendasi dari sekelompok dosen bernama Forum Dosen Undar. Tidak jauh berbeda, para dosen ini kabarnya juga meminta Bupati turum tangan untuk menyelesaikan konflik tersebut.

Pihak Yayasan Undar sangat menyayangkan hal itu. Sebab, kata Solikhin, yang notabene memiliki legitimasi hukum yang sah menurut Undang-Undang adalah Yayasan. Sehingga setiap tindakan yang mutlak, seharusnya melibatkannya.

“Tidak melibatkan Yayasan sama halnya dengan menafikan salah satu unsur. Maka yang terjadi bukan menyelesaikan persoalan tapi memperkeruh suasana, “pungkasnya.