FaktualNews.co

Kaki Terikat Tubuh Terbakar, Mayat Dua Pria di Pasuruan Diduga Korban Pembunuhan

Peristiwa     Dibaca : 1098 kali Penulis:
Kaki Terikat Tubuh Terbakar, Mayat Dua Pria di Pasuruan Diduga Korban Pembunuhan
FaktualNews.co/Abdul Aziz/
Kondisi kedua mayat yang ditemukan dalam kondisi gosong, Minggu (20/1/2019) dini hari.

PASURUAN, FaktualNews.co – Warga Desa Jatigunting, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, mendadak gempar. Mereka menemukan dua orang tewas mengenaskan, Minggu (20/1/2018).

Dua pria itu ditemukan dalam kondisi kaki dan tangannya terikat dan sekujur tubuhnya dalam kondisi terbakar. Dua orang laki-laki itu ditemukan tewas mengenaskan di depan rumah Nurul Huda. Diduga, keduanya merupakan korban pembunuhan.

Kapolsek Wonorejo, AKP I Made Jayantara, membenarkan adanya penemuan dua mayat dalam kondisi terikat dan terbakar itu. Ia mengatakan, mendapatkan laporan dari pihak perangkat Desa Jatigunting.

”Saat ini masih lidik. Korban kami bawa ke rumah sakit Bhayangkara, Porong, untuk divisum,” katanya saat dikonfirmasi FaktualNews.co, Minggu (20/1/2019).

Menurutnya, hingga saat inbi pihaknya ini masih terus mencari identitas korban. Hasilnya, satu orang jenazah diketahui berinisial Srn. Pria tersebut, diduga warga Desa Pajaran, Rembang.

“Nanti kalau diketahui identitasnya, nama alamat dan sebagainya, akan kami sampaikan dan saat ini masih kami dalami kasus ini. Kemungkinan ada keluarga atau teman korban bisa jadi saksi,” jelas AKP I Made Jayantara.

Nurul Huda mengetahui pertama saat dirinya membuka pintu rumahnya. Ia melihat di depan bangunan rumahnya yang terbuat dari bambu itu ada benda besar.

“Saya tahunya kan pas subuh itu ya. Masih gelap dan samar. Terus begitu saya dekati, ternyata itu manusia. Saya kaget karena tubuhnya terbakar semuanya. Gosong itu,” aku dia.

Huda mengaku tidak mengetahui darimana asal dua mayat pria yang ditemukan di depan rumahnya itu. Ia juga baru saja tahu kalau ternyata itu dua mayat yang kondisinya terikat.

“Saya minta tolong warga dan kami lihat bersama-sama. Begitu saya lihat bersama warga, kondisinya sudah mengenaskan. Kami juga sempat menyiram air ke tubuh mereka. Karena saat kami lihat masih sedikit keluar asapnya,” jelasnya.

Sementara itu, Nurul Huda langsung melaporkan kejadian itu ke polisi. Tak lama, kepolisian tiba di lokasi kejadian. Polisi langsung mengevakuasi jenazah korban dan dibawa langsung ke RS Bhayangkara Pusdik Shabara Porong, Kabupaten Sidoarjo.

Jenazah dua pria tersebut kemudian dilakukan otopsi oleh pihak kepolisian. Selain itu, tim identifikasi Polres Pasuruan juga langsung melakukan pemeriksaan. Sejumlah barang yang ada di lokasi kejadian diamankan.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin