FaktualNews.co

Diterjang Angin, Gedung SDN 03 Campoan Situbondo, Ambruk

Peristiwa     Dibaca : 1074 kali Penulis:
Diterjang Angin, Gedung SDN 03 Campoan Situbondo, Ambruk
FaktualNews.co/Fatur/
Ruang gedung SDN 03, Camoam Situbondo, yang mabruk.

SITUBONDO, FaktualNews.co – Akibat hujan deras yang disertai angin kencang di Situbondo, Senin (21/1/2019). Sebuah ruang kelas SDN 03 Desa Campoan, Kecamatan Mlandingan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, ambruk,

Beruntung, tidak ada korban luka maupun korban jiwa, dalam peristiwa ambruknya bangunan ruang kelas SD Negeri 03, yang diketahui dijadikan gudang, untuk tempat menyimpan sejumlah barang tersebut. Karena, pada saat ambruk, terjadi ketika jam istirahat.

Meski tidak sampai menelan korban luka maupun korban jiwa. Namun ambruknya ruang kelas yang dibangun sekitar tahun 2016 lalu itu, sempat mengagetkan ratusan siswa sekolah SD Negeri 03 Campoan. Karenanya ratusan siswa langsung berhamburan ke rumah warga untuk menyelamatkan diri.

“Saya dan teman-teman sekolah langsung berhamburan ke rumah warga, untuk menyelamatkan diri, begitu mendengar suara gemuruh yang sangat keras.”ujar Marsuki, salah seorang siswa kelas V SD Negeri 03 Campoan, Selasa (2a/1/2019).

Sementara itu, Camat Mlandingan, Iddha Bawana, mengatakan, begitu mendapat laporan adanya bangunan Sekolah Dasar Negeri 03 Campoan ambruk, pihaknya bersama petugas Pusdalop BPBD Kabupaten Situbondo dan perangkat desa setempat.

“Kami bersama-sama datang ke lokasi kejadian, untuk melihat secara langsung kondisi gudang yang ambruk tersebut,”kata Iddha Bawana.

Menurutnya, selain akibat diterjang hujan deras, yang disertai dengan angin kencang. Ambruknya bangunan ruas kelas SD Negeri 03 Campoan itu, juga akibat pondasi ruang kelas yang tergerus air dalam dua tahun terakhir ini. Selain itu, sebagian temboknya juga diketahui mulai retak.

“Sebagai tindak lanjut dengan ambruknya ruang kelas yang dijadikan gudang. Kami juga langsung melaporkan ambruknya ruang kelas tersebut ke Wabup Situbondo, Sekrearis Daerah (Sekda) Pemkab Situbondo, serta melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Situbondo,”pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin