Sakit Hati, Alasan Pelajar di Madiun Sebar Video Mesum dengan Pacar
MADIUN, FaktualNews.co – Video mesum pelajar yang menjadi viral setelah disebar melalui pesan Whatsapp di wilayah Kecamatan Caruban, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, akhirnya terkuak. Penyebar video tersebut belakangan diketahui merupakan R, pemeran pria dalam video panas itu.
Hal itu disampaikan, Aan Candra, Kepala Humas SMK swasta tempat pelajar pria tersebut menempuh pendidikan. Aan mengatakan jika R sengaja menyebar video mesumnya dengan P, yang merupakan mantan kekasihnya.
“Yang upload dia (R) sendiri. Awalnya dibuat status WA, cuma durasi beberapa menit. Kemudian dibagikan di grup WA, hingga akhirnya menyebar ke seluruh siswa,” kata Aan, Kamis 24 Januari 2019 saat dikonfirmasi awak media.
Aan menuturkan, setelah video itu menyebar, pelaku berinisial R dipanggil oleh guru BK untuk dimintai keterangan. Namun, pada saat itu, R sempat mengelak, dan tidak mengakui perbuatannya.
Akan tetapi, setelah ditunjukan sejumlah bukti rekaman video, R pun akhirnya mengakui perbuatannya. Ia mengaku jika dirinya merupakan pemeran pria dalam video mesum tersebut. Setelah itu, berdasarkan kesepakatan keluarga dan kepala desa tempat tinggal pelaku, akhirnya R dipindah sekolah.
Dikatakan Aan, R memiliki alasan mengapa dirinya menyebarkan video tak senonohnya dengan P. Menurut keterangan R, ia menyebar video mesumnya dengan kekasihnya berinisial P, lantaran cemburu dan sakit hati.
“Infonya cemburu, dengan si perempuan, pernah saya tanya. Nggak terima kalau diputus,” tukasnya.
Sebuah video mesum yang diduga dilakukan pasangan pelajar di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, beredar luas. Video mesum ini beredar di kalangan pelajar melalui pesan instans whastaap sejak beberapa bulan terakhir.
Dalam video berdurasi, 6 menit 59 detik ini, tampak seorang pria dan wanita muda tanpa mengenakan sehelai benang, sedang melakukan hubungan layaknya suami istri.
Keduanya juga terlihat melakukannya dalam sebuah kamar, lengkap dengan penampakan kipas angin dan gantungan baju di tembok.
Dugaan keduanya adalah pelajar. Hal itu dikuatkan karena di gantungan baju tersebut tampak beberapa buah dasi seragam sekolah yang diduga milik pelaku pria.
Dari data yang dihimpun, pelaku video mesum itu diduga masih berstatus pelajar di sebuah SMA Negeri dan SMK di Caruban, Kabupaten Madiun.