Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Hasran (tengah) saat melihat korban keracunan asap genset.
LUMAJANG, FaktualNews.co – Tiga orang satu keluarga di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, dilarikan ke rumah sakit setelah diduga mengalami keracunan gas buang dari knalpot genset di rumahnya. Bahkan, satu diantaranya para korban tersebut meninggal dunia.
Kejadian ini terjadi pada Jum’at (25/01/19) siang di Dusun Krajan, Desa Bago, Kecamatan Pasirian. Diketahui para korban bernama, Muhammad Ali Muksin (44) dan istrinya Siti Khotijah (25) serta anaknya bernama Aish Maisaroh Ramadhani (15).
Ketiganya mengalami kritis sesaat setelah menghirup gas buang dari sebuah genset yang dinyalakan di ruang tamu rumahnya. Mereka kemudian dilarikan ke RSUD Pasirian, namun sayang, nyawa Siti Khotijah tidak terselamatkan. Ibu rumah tangga ini menghembuskan nafas terakhir saat tiba di UGD Rumah Sakit.
Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban, mengatakan, peristiwa ini berawal ketika rumah korban mengalami pemadaman listrik sehingga membuat korban menghidupkan genset yang disimpan di ruang tamu.
“Para korban diduga langsung tidur sesudah menyalakan genset dan akhirnya ditemukan satu meninggal diduga akibat keracunan gas buang Knalpot yang keluar dari mesin genset itu, “ungkapnya, Sabtu (26/01/19).
Polisi yang mendapat laporan tersebut langsung datang dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Hasil sementara, petugas mendapati genset sudah dalam keadaan mati. Sedangkan, kondisi bangunan rumah sangat minim ventilasi udara dan masih terbau adanya sisa gas buang yang diduga dari knalpot genset.
“Kami mengumpulkan keterangan para saksi di TKP, yang intinya membenarkan korban menghidupkan genset sebagai aliran listrik sementara di rumahnya, sehubungan adanya pemadaman listrik, “terang Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Hasran.
Hasran menjelaskan, kini kedua korban masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Berdasarkan hasil koordinasi dengan Tim Dokter RSUD Pasirian, secara fisik para korban diketahui nampak adanya indikasi keracunan. Bahkan, satu korban saat tiba di UGD diketahui sudah dalam keadaan meninggal dunia.
“Satu korban kondisi sangat kritis (Suami), satu korban lagi kondisinya masih agak baik (anak) namun masih perlu dilakukan perawatan diruang ICU, “jelasnya.
Atas kejadian ini, polisi telah mengamankan satu unit genset yang berada dalam ruang tamu. Polisi juga mengambil sampel pakaian para korban untuk dikirim ke Labfor Cabang Surabaya. Hal ini untuk mengetahui adanya tidaknya sisa bekas gas buang yang melekat pada pakaian korban.
“Kesimpulan sementara korban diduga keracunan gas knalpot genset menghirup gas Karbon Monoksida (Carbon Monoxide – CO) yang merupakan produk gas buang mesin berbasis pembakaran. Namun untuk pastinya kami masih menunggu hasil uji dari Labfor, “pungkas AKP Hasran mantan Kasat Resnarkoba Polres Jombang, yang akrab dengan awak media tersebut.
