Peristiwa

Gagal Bobol Mesin ATM, Pencuri Waralaba di Madiun Gondol Rokok

MADIUN, FaktualNews.co – Sebuah toko waralaba di jalan Salak, Kelurahan/Kecamatan Taman, Kota Madiun, Senin (28/1/2019) dini hari dibobol maling. Dalam aksi pencurian tersebut, pembobol berhasil menggondol sebanyak 20 slop dan dua bal besar rokok berbagai merek.

Peristiwa itu pertama kali diketahui Prima, seorang karyawan, sekitar pukul 06.40 pagi ketika akan membuka waralaba tersebut. Ketika itu, Prima saat memarkir motornya melihat pintu utama sudah terbuka separuh. ”

“Saya pun curiga, karena biasanya pintu lipat terbuka penuh yang menandakan toko siap melayani pembeli. Terlihat pula lubang gembok pintu rusak dan terdapat bekas terbakar, menghitam dan patah,” ujar Prima Senin (28/1/2019).

Setelah memarkir motornya, Prima memberanikan diri masuk. Terlihat, sejumlah tabung elpiji dan galon air mineral di bagian teras toko diketahui berserakan. Terlihat juga, mesin ATM salah satu bank swasta rusak, beberapa dagangan di etalase tergeletak di lantai.

“Kemungkinan pencuri mau membobol ATM tapi tidak berhasil kemudian mengambil barang dagangan, “ujar Prima.

Setelah melihat kondisi berantakan, selanjutnya Prima melapor ke supervisor terkait kejadian itu. Sekain itu melapor ke Mapolsek Taman, Madiun.

Begitu datang di TKP, polisi melakukan penyelidikan dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Hasilnya, diketahui beberapa kamera pengintai atau Closed Circuit Television (CCTV) dalam toko ditutup dengan cat semprot. Kondisi serupa juga terjadi pada kamera dua mesin ATM milik bank plat merah dan swasta.

Ditutupnya kamera pengintai oleh pelaku untuk menyembunyikan aksinya. Dengan ditutupnya CCTV tersebut, pencuri dengan leluasa menggondol sejumlah barang. Diantaranya sebanyak 20 slop dan dua bal (kardus besar) rokok berbagai merek. Akibatnya, korban menderita kerugian sekitar Rp 25 juta.

Kasat Reskrim Polresta Madiun, AKP Suharyono membenarkan pembobolan sebuah toko waralaba tersebut. Dikatakan, kamera pada mesin ATM disemprot cat. Namun, pencuri gagal mengambil uang di dalam mesin tersebut. ” Mesin ATM milik bank swasta rusak, sementara satu mesin ATM lainnya utuh. Dirusak saja dan tidak berhasil membobol mesin ATM,”ujar AKP Suharyono.

Menurutnya kejadiannya diperkirakan sekitar pukul 02.30 WIB. Sementara pelaku diduga menggunakan las untuk merusak gembok untuk masuk ke dalam toko. (Basuki)

 

Share
Penulis