Lubang Bertebaran, Warga Jombang Tanam Pohon Pisang di Jalan Nasional
SURABAYA, FaktualNews.co – Kondisi jalan rusak di jalur nasional penghubung Surabaya-Madiun di Kabupaten Jombang kian parah. Belum adanya perbaikan yang dilakukan pemerintah, membuat warga kecewa.
Warga pun melakukan protes. Mereka menanam pohon pisang di lubang jalan di ruas jalan nasional ini. Seperti yang terlihat di salah satu ruas jalan di Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang.
Selain banyak jalan berlubang, aspal mengelupas serta bergelombang juga bisa dijumpai di jalur provinsi di kota santri. Tidak sedikit pengguna jalan yang menjadi korban kecelakaan akibat banyaknya lubang di jalan.
“Warga sudah geram dengan banyaknya lubang di jalan nasional ini, sehingga ditanami pohon pisang,” kata Joko (39) salah seorang warga setempat, Senin (28/1/2019).
Ia menceritakan, kondisi jalan yang rusak ini sebenarnya sudah lama. Sayangnya, belum ada perbaikan dari pihak-pihak terkait.
“Beberapa waktu lalu ada yang meninggal karena terjatuh setelah ban sepeda motornya terperosok ke lubang. Makanya sama warga ditanami pohon pisang, biar warga tidak celaka,” ujarnya.
Tak jauh berbeda, ungkapan kekecewaan juga disampaikan Slamet, salah seorang pengemudi truk tronton yang melintasi jalan tersebut. Kata dia, jalan rusak tersebut hampir merata di seluruh jalan provinsi di Kabupaten Jombang.
“Mulai dari Mojoagung sampai Bandar Kedungmulyo, kondisinya seperti ini. Ada lubang dimana-mana, selain itu juga bergelombang,” sambungnya.
Ia berharap buruknya kondisi di Jalan Nasional itu segera mendapat respon dari pemerintah. Yakni dengan melakukan perbaikan secara keseluruhan. Tidak hanya sekadar tambal sulam saja.
“Secepatnya dilakukan perbaikan. Kalau seperti ini jelas merugikan. Bukan hanya kecelakaan, tapi truk-truk juga banyak yang rusak karena kena lubang itu,” pungkasnya.