FaktualNews.co

Dishub Pasuruan Anggarkan Rp 200 Juta Untuk Spot Foto di Terminal Wisata Pasrepan

Peristiwa     Dibaca : 1703 kali Penulis:
Dishub Pasuruan Anggarkan Rp 200 Juta Untuk Spot Foto di Terminal Wisata Pasrepan
FaktualNews.co/Abdul Aziz/
Lokasi spot-spot foto yang berada di areal terminal Pasrepan, Kabupaten Pasuruan.

PASURUAN, FaktualNews.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan, melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menyediakan anggaran APBD mencapai Rp 200 juta untuk memaksimalkan Terminal Wisata di Kecamatan Pasrepan sebagai jujukan wisatawan, setelah beroperasi akhir tahun 2018 lalu. Diketahui di sepanjang jalan ini, merupakan jalur utama menuju Bromo.

Anggaran sebesar itu, hanya untuk membangun spot-spot foto, sekaligus untuk percantik sub terminal yang berada di utara Pasar Pasrepan tersebut.

“Kalau pembangunan fisik sudah selesai. Bisa dilihat kondisi terminal wisatanya seperti apa. Tinggal kita percantik dengan spot-spot selfie,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan, Heri Yitno, pada wartawan, Selasa (29/1/2019.

Menurutnya dengan fasilitas banyak spot swafoto, sebagai upaya untuk memaksimalkan terminal wisata, sekaligus mengenalkan sebagai tempat pemberhentian, bagi wisatawan yang hendak naik atau turun Gunung Bromo.

“Kita semaksimal mungkin mengajak setiap pengendara yang akan ke Gunung Bromo, untuk rehat ke terminal itu,” jelas dia.

Area spot swafoto akan dibangun di dalam terminal, direncanakan pada tribulan pertama 2019 ini. Dalam konsepnya, akan ada mural-mural di plengsengan ke arah atas atau rest area. Selain ada spot dengan tema kendaraan tua dan lainnya. “Upaya ini juga untuk memberikan fasilitas lebih pada wisatawan yang mampir,” tandas Heri Yitno.

Minimal, lanjut dia ada kenangan yang didokumentasikan oleh setiap wisatawan yang datang ke terminal wisata. Pembangunan Terminal Wisata Pasrepan dilakukan multiyears selama 4 tahun. Tiga tahun dana sebesar Rp 3,7 miliar telah digelontorkan. Tahun 2018 lalu, yang disebut sebagai anggaran terakhir untuk pengerjaan fisik, sebesar Rp 1,3 miliar.

Sejak akhir tahun 2018, terminal yang kawasan padat penduduk ini, sudah mulai difungsikan untuk transit wisatawan Bromo via Pasrepan, Kabupaten Pasuruan. Sebab jalur yang melewati kawasan Pasrepan merupakan akses utama yang menjadi jalur destinasi wisata nasional, yang saat ini telah direhab dengan cara diperlebar oleh pemerintah pusat.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul