Peristiwa

Dibandingkan Tahun Lalu, Kasus DBD di Nganjuk Meningkat

NGANJUK, FaktualNews.co – Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, sepanjang bulan Januari 2019 meningkat dibanding periode yang sama pada tahun 2018 lalu. Saat ini DBD sudah tersebar di Sebanyak 16 kecamatan dari total 20 kecamatan di Nganjuk.

Hingga kini, pasien DBD di Kabupaten Nganjuk terus bertambah. Penderita gigitan nyamuk aedes agepty ini di Nganjuk menjalani perawatan di berbagai Puskesmas dan RSUD Nganjuk.

Berdasarkan data di Dinas Kesehatan Nganjuk, saat ini sudah ada sebanyak 80 kasus DBD. Jumlah penderita ini tercatat di sepanjang bulan Januari 2019 yang tersebar di sebanyak 16 kecamatan dari total 20 kecamatan di wilayah Kabupaten Nganjuk.

Kabid Pencegahan Penyakit Dinkes Nganjuk, Syaifullah, membenarkan adanya peningkatan penderita DBD selama kurun waktu Januari 2018 dibandingkan dengan Januari tahun 2018 lalu. “Dibanding kasus DBD Januari 2018 lalu, pada bulan Januari 2019 ini mengalami peningkatan. Karena bulan Januari ini, di Nganjuk ada sebanyak 50 kasus, “kata Syaifullah, Rabu (30/1/2019).

Lebih lanjut Syaifullah mengatakan, terkait meningkatnya kasus DBD ini, pihak Dinkes Nganjuk mengintruksikan seluruh Puskesmas untuk langsung menangani pasien yang terjangkit. “Selain itu, pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan fogging juga dilakukan di berbagai titik yang terjadi kasus DBD, “pungkasnya.