JEMBER, FaktualNews.co- Informasi hoaks yang disampaikan Andi Arief Politikus dari Partai Demokrat mendapat kritikan keras dari Sekretaris Jendral (Sekjen) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni. Menurutnya, SBY diminta untuk menegur dengan tegas kadernya agar berhati-hati dalam menyebarkan informasi. Karena tindakan penyebaran info hoaks yang dilakukan, membuat gaduh masyarakat.
“Bahkan kami memberikan (penghargaan apresiasi) kebohongan Award kepada Andi Arief. Karena telah membohongi publik, dan membahayakan demokrasi kita,” ujar Juli saat disela kunjungannya dalam kegiatan Solidarity Tour ke Kabupaten Jember, Rabu (30/1/2019).
Karena tudingan ada 7 kontainer surat suara yang sudah dicoblos di Pelabuhan Tanjung Periuk, kata Juli, adalah merupakan kebohongan publik yang kejam.
“Kami sudah berikan award agar dia diam, dan saya kira Pak SBY sebagai politikus yang santun, dan menghindari konflik, sudah saatnya menegur kadernya itu bahkan kalau perlu dipecat,” tukasnya.
Jika tidak setuju dan sepakat dengan informasi hoaks yang disebarkan Andi Arief. “Saya khawatir publik menilai Pak SBY ada dibalik cuitan (medsos twitter) itu, dan apalagi sepakat dengan cuitan itu,” ucapnya.
“Saya tunggu, tindakan pada kader tersebut, harusnya disikapi pak SBY, ataupun AHY yang terkenal tenang, santun, positif, dan santun,” ujarnya lagi.
“Tegur kadernya itu, minta maaf sama PSI, kan Pak SBY terkenal santun. Kita tunggulah,” pungkasnya.