MOJOKERTO, FaktualNews.co – Melonjaknya pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) yang dirawat di RSUD Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto, membuat Wali Kota, Ika Puspitasari akan menggalakkan pemberantasan sarang nyamuk dan program sungai bersih.
Di RSUD Wahidin Sudiro Husodo, jumlah pasien DBD yang menjalani perawatan per Januari 2019, tercatat sebanyak 172 pasien.
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari mengatakan, saat ini status DBD siaga. Maka dari itu, pihaknya akan melakukan antisipasi wabah penyakit DBD agar tak merebak.
Sehingga, pihaknya akan selalu mewaspadai dan mengantisipasi agar jumlah warga yang terserang tidak bertambah. Disebutkan Ika, ada beberapa program antisipasi penyakit DBD yakni Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Program PSN digalakkan tak hanya disaat musim penghujan saja. Sebelum penyakit DBD mewabah para kader PSN sudah melakukan tugasnya.
Selain itu, Pemerintah Kota Mojokerto mempunyai program baru untuk memberantas nyamuk demam berdarah. Program itu adalah, program Kali Bersih. Program Kali Bersih mulai dilaksanakan Sabtu, 2 Februari 2019.
“Dalam program ini kami gerakan seluruh OPD yang memiliki output. Kami juga akan melibatkan seluruh stake holder seperti TNI, Pramuka, Tagana, komunitas remaja, serta seluruh lapisan masyarakat,” tutur adik Mustofa Kamal Pasa ini saat sidak di RSUD Wahidin Sudiro Husodo, Kamis (31/1/2019).